Pekanbaru, gatra.net - Polres Siak bersama Satuan Brigade Mobil Daerah (Satbrimobda) Polda Riau masih memburu 15 narapidana yang melarikan diri pasca kerusuhan yang terjadi di Rutan Siak.

Hanya saja, proses pencarian cukup sulit lantaran berkas napi yang kabur ini ikut terbakar bersama bangunan Rutan.

"Untuk data tahanan yang kabur belum bisa kita ketahui lantaran filenya terbakar," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, Sabtu (11/5).

Rutan Siak dihuni oleh 648 narapidana. 610 diantaranya pria dewasa, 12 orang narapidana anak laki-laki dan 26 lainnya narapidana perempuan.

Dari total narapidana tadi, ada 159 orang berstatus tahanan titipan. Rinciannya, 4 orang titipan Polres Siak, 27 orang titipan Kejari Siak, 116 orang titipan Pengadilan Negeri dan 12 orang titipan Pengadilan Tinggi.

Lantas, karena Rutan Siak terbakar, mau tak mau narapidana yang ada diungsikan ke Rutan maupun Lapas terdekat. Ada 615 orang yang diungsikan.

Ke Rutan Bangkinang 81 orang, Rutan Anak Pekanbaru 12 orang, Rutan Bengkalis 45 orang, Lapas Klas IIA Perempuan Pekanbaru 26 orang, Rutan Dumai 5 orang, Rutan Gobah 181 orang dan Rutan Sialang Bungkuk 265 orang.

"Proses evakuasi tentunya dikawal oleh pasukan Brimob. Ada 2 pleton atau sekitar 56 personel yang sudah kita kerahkan," jelas Sunarto.

Adapun kekurangan dari total penghuni Rutan Siak tadi, 2 orang sedang dirawat di RSUD Siak, 1 orang dipindahkan ke Rutan Polsek Siak, 7 orang dalam pemeriksaan terkait kerusuhan dan 9 orang baru diamankan. "Nah, ada 15 orang lagi yang masih diburu," terangnya.

Reporter: Virda Elisa