Jakarta, gatra.net - Elektabilitas bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Jawa Tengah, diprediksi terus menguat. Prabowo yang menggandeng Gibran sebagai cawapresnya, diyakini akan mendominasi Jawa Tengah di Pilpres 2024.

Hal itu dikatakan Direktur Eksekutif Lembaga dan Analisa Kebijakan Publik (Lanskap), Mochammad Thoha. Ia mengatakan, kendati masih tertinggal dari Ganjar Pranowo-Mahfud MD, namun ia meyakini elektabilitas Prabowo-Gibran akan terus meningkat. Sosok Gibran yang kuat di Jawa Tengah diyakini bisa menggerus elektabilitas Ganjar-Mahfud MD.

“Paslon Prabowo-Gibran berhasil memperoleh dukungan sebesar 30,1 persen. Probabilitas angka elektabilitas ini akan terus meningkat di Jawa Tengah,” kata Thoha, dalam keterangannya, Jumat (10/11).

Thoha melanjutkan, elektabilitas Prabowo-Gibran khususnya di Jawa Tengah berpotensi akan terus melesat. Selain menggandeng Gibran untuk mendominasi Jawa Tengah, adanya komitmen melanjutkan program pro rakyat Jokowi dinilai sebagai daya tarik untuk memilih Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.

“Jadi dipandang sebagai tokoh yang representatif konsolidasi Prabowo-Jokowi, arus pemilih Jokowi yang loyal dan lintas partai akan semakin deras mengalir ke paslon ini,” tutur Thoha.

Selain itu, Thoha menambahkan, adanya perubahan personal Prabowo juga menjadi daya tarik bagi para pemilih, terutama di kalangan muda. Prabowo yang kini kerap aktif di media sosial, terus memberikan ruang bagi anak muda untuk membangun Indonesia melalui dunia politik.

“Ada pengakuan dan kebijaksanaan Prabowo kepada generasi muda untuk ikut serta terlibat berkolaborasi dalam membangun negara bangsa melalui politik atau alih generasi,” ungkapnya.

“Nah tampilan personal Prabowo dalam sosok dalam sosok yang sopan santun, ramah, terbuka, merangkul dan lebih egaliter dinilai juga mendatangkan daya tarik elektoral yang kuat,” pungkasnya.

Berdasarkan survei Lanskap, elektabilitas Prabowo-Gibran berhasil bertengger di posisi pertama dengan total 40,0 persen. Adapun di posisi kedua, dihuni oleh Ganjar-Mahfud MD dengan 34,3 persen dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 20,0 persen.