Home Internasional Sudah Lebih 1.000 Warga Palestina Tewas akibat Serangan Udara Israel

Sudah Lebih 1.000 Warga Palestina Tewas akibat Serangan Udara Israel

Gaza, gatra.net - Kementerian Kesehatan menyebut sudah lebih 1.055 orang tewas dan 5.184 luka-luka di Jalur Gaza sejak konflik Sabtu lalu, hingga Rabu (11/10).

“Tentara Israel telah membunuh sedikitnya lima warga Palestina di Tepi Barat dan menangkap beberapa lainnya, dalam bentrokan dengan warga sipil di wilayah tersebut,” kata seorang koresponden Al Arabiya. 

Ketegangan meningkat di Tepi Barat antara warga sipil dan pemukim Palestina dengan pasukan Israel, di tengah kekerasan yang sedang berlangsung.

Penduduk Jalur Gaza bergegas mencari perlindungan pada hari Rabu, ketika pesawat-pesawat tempur Israel menyerang lingkungan di daerah kantong kecil di pesisir pantai.

Baca Juga: Serangan Udara Israel Membunuh 900 Warga Palestina, Kota Gaza Luluh Lantak

Lingkungan Rimal di Gaza – yang merupakan lokasi universitas, organisasi media dan kantor organisasi bantuan – berubah menjadi puing-puing ketika Israel terus mengebom daerah tersebut, dan beberapa bagian lain kota tersebut.

Ketika warga Gaza memadati sekolah-sekolah PBB, dan semakin berkurangnya jumlah lingkungan yang aman, kelompok-kelompok kemanusiaan memohon dibuatnya koridor-koridor untuk menyalurkan bantuan ke Gaza. Mereka memperingatkan bahwa rumah sakit penuh dengan orang-orang yang terluka mulai kehabisan pasokan medis.

Setidaknya 500 orang dari Gaza pergi ke kota Ramallah di Tepi Barat, di mana penduduk di daerah tersebut menawarkan rumah mereka kepada ratusan orang yang melarikan diri dari kekerasan Israel.

Baca Juga: Serangan Udara Israel Hantam Gaza, Korban Tewas Perang Hamas-Israel 3.000 Orang

PBB memperingatkan bahwa warga Gaza tidak akan bisa lepas dari pemboman Israel, jika serangan terhadap Gaza terus berlanjut.

Israel telah menghentikan masuknya makanan, bahan bakar dan obat-obatan ke Gaza, dan satu-satunya akses yang tersisa dari Mesir ditutup sejak Selasa, setelah serangan udara terjadi di dekat perbatasan.
 

132