Home Regional Pemkot Salatiga Bantu Peralatan Masak bagi PRSE

Pemkot Salatiga Bantu Peralatan Masak bagi PRSE

Salatiga, gatra.net - Perempuan Rawan Sosial Ekonomi (PRSE) di Kota Salatiga, Jawa Tengah mendapat bantuan peralatan memasak.

Bantuan diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi, di Kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Salatiga, Kamis (7/9).

Sinoeng mengatakan bahwa pemberian ini berasal dari Dinas Sosial Kota Salatiga, di mana telah memberikan pelatihan dan bantuan kepada ibu-ibu untuk berdikari dan mengembangkan UMKM yang digelutinya.

Baca Juga: Karnaval Festival Indonesia Raya Meriah, Angkat Tema The Journey Of Indonesia Mini In Salatiga

“Sebuah produk yang dipersembahkan oleh salah satu ibu-ibu peserta yakni sirup jahe dan juga kunyit asam dalam kemasan cair dan bubuk. Ini merupakan produk UMKM dari ibu-ibu di 4 Kecamatan di Salatiga. Apa yang dilakukan tadi menjadi tepat sasaran apabila kita beri fasilitasi berupa pelatihan dan juga termasuk bantuan alat tersebut,” ungkapnya.

Dirinya juga menyampaikan tidak hanya kepada Dinas Sosial, namun kepada Dinas yang lain juga apabila menggelar kegiatan/acara, UMKM di wilayahnya harus diajak promosi dan jualan.

“Untuk event yang ada di Kota Salatiga, nantinya akan kita prioritaskan untuk UMKM adalah setempat. Mudah mudahan ini bisa memberikan dorongan dan menstimulasi tumbuhnya ekonomi usaha bersama maupun usaha rumah tangga sehingga akan meningkatkan kesejahteraan keluarga dari sisi pendapatan,” terangnya.

Untuk meluaskan omzet dan menambah permodalan, Sinoeng juga mengajak para pelaku UMKM tadi agar bisa mencari tambahan modal di Perbankan resmi yang ada di Kota Salatiga.

Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi saat penyerahan bantuan peralatan memasak kepada PRSE. (Dok.Pemkot Salatiga)

“Untuk menambah omzet dan menambah kapasitas pesanan jangan meminjam ke lembaga keuangan yang tidak resmi. Kami menyarankan lewat perbankan saja ataupun koperasi yang resmi juga. Sehingga akan mengurangi resiko pinjam kepada renternir,”ajak Sinoeng.

Setiap hasil produk yang dihasilkan, dipersilahkan untuk bisa diuplode ke masing masing media sosial. Sehingga dapat diketahui oleh masyarakat luas.

“Kami ajak ibu-ibu yang memiliki akun media sosial, bisa facebook, instagram, dan lainnya bisa memanfaatkan kanal kanal media sosial untuk memperkenalkan produk-produknya. Agar masyarakat luas bisa mengetahui bahwa ada sebuah produk makanan yang dihasilkan dari Salatiga,” terangnya.

Selain itu, kemunculan UMKM di Kota Salatiga patut diapresiasi. Namun produk makanan tadi harus disertai dengan adanya sertifikat halal untuk melengkapi sebuah produk yang dijualnya.

“Setiap UMKM yang sedang tumbuh untuk segera mengajukan sertifikasi halal yang akan difasilitasi oleh Kemenag Salatiga, karena sebuah produk yang dijual harus bersertifikat halal. Sehingga akan menambah kepercayaan konsumen maupun masyarakat yang membelinya," pungkas Sinoeng.

Puryani, Salah satu penerima manfaat ini mengaku senang mendapatkan pelatihan dan bantuan dari Dinas Sosial Kota Salatiga. Dirinya akan memanfaatkan ilmu yang sudah didapatkannya tersebut untuk meningkatkan usahanya.

“Senang Pak. Bertemu banyak teman, dapat ilmu bisa belajar memasak. Kemarin diberi pelatihan membuat kue, caos, makanan, dll. Rencananya peralatan ini akan digunakan untuk usahanya, semoga semakin besar kedepannya,” kata Puryani.

Sebagai informasi, bantuan tadi berjumlah 25 paket alat memasak yang terdiri dari kompor pemanggang, 4 tungku plus regulator, booth lipat portable, kontainer, botol saus, penjepit makanan kepada 25 orang penerima dari 4 kecamatan di Kota Salatiga.

70