
Jakarta, gatra.net - Sosok Menteri BUMN Erick Thohir digadang-gadang menjadi calon wakil presiden (cawapres) paling potensial saat ini. Hal tersebut dikarenakan Eks Presiden Inter Milan ini terbukti sebagai pemimpin solutif bagi berbagai persoalan dari lembaga yang dipimpin seperti Kementerian BUMN dan PSSI.
Hal itu disampaikan Guru Besar FISIP Universitas Airlangga, Prof Dr Hotman Siahaan. Ia menyebut kepiawaian Erick Thohir memimpin tidak diragukan lagi. Hal tersebut membuatnya menjadi andalan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Pak Erick Thohir kan termasuk di kabinet ya. Yang juga menjadi andalan dari Pak Jokowi,” kata Prof Hotman melalui keternagannya, Senin (14/8).
Berkat tangan dingin Erick Thohir, BUMN berhasil ditransformasikan menjadi lebih maju. Hal itu dibuktikan dengan berhasilnya BUMN mencatat laba mencapai Rp 303,7 triliun pada 2022, naik dari Rp 179 triliun di tahun sebelumnya.
Capaian tersebut juga membuat BUMN mencatat dividen sebesar Rp 80,2 triliun. Angka tersebut menjadi yang terbesar dalam sejarah Kementerian BUMN.
Tak hanya BUMN saja yang ditransformasikan Erick Thohir menjadi lebih baik, namun juga PSSI. Selama menjadi Ketum PSSI, Erick Thohir berhasil mengangkat derajat sepak bola Indonesia di mata dunia.
Seperti mampu membawa juara dunia, Argentina untuk bertanding dengan tim nasional dan berhasil membawa medali emas SEA Games 2023 untuk pertama kali dalam 32 tahun. Selain itu, Erick Thohir juga mampu berdiplomasi dengan baik, terlihat sukses melobi FIFA agar tidak memberikan hukuman kepada Indonesia.
Bahkan ia berhasil mengamankan posisi Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 yang akan dihelat pada bulan Novmber 2023 mendatang.
“Beliau sebagai Ketum PSSI kan begitu gencar, dan upaya-upaya yang dilakukan terobosan-terobosan dilakukannya secara internasional cukup meyakinkan,” ungkapnya.