Home Hukum Marak Promosi Judi Online, Menteri Kominfo Budi Arie: Saya Juga Korban

Marak Promosi Judi Online, Menteri Kominfo Budi Arie: Saya Juga Korban

Jakarta, gatra.net – Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Budi Arie Setiadi, mengaku menjadi korban promosi judi online karena kerap mendapatkan pesan singkat yang mampir ke gawainya. Promosi judi online sangat marak belakangan ini.

“Saya kan termasuk korban juga kan. Jadi handphona saya [ada pesan masuk] ayok daftar judi online, gitu kan!” Budi Arie berseloroh menjawab pertanyaan wartawan dalam konferensi pers di Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (20/7).

Ia lantas menanyakan kepada wartawan apakah ada yang pernah mendapat pesan promosi judi online melalui pesan singkat dan lainnya. Ia mengaku sering mendapatkannya.

“Oo kalau saya sering. Udah gitu pake [profilnya] foto cewek lagi, biasanya promosinya kan gitu, ayok ke situs ini, ayok main bola,” ujarnya.

Terkait pesan promosi judi online baik melalui SMS, WhatsApp (WA), dan media sosial lainnya tersebut, Budi Arie mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak operator telekomunikasi selular.

Gimana mereka punya sistem atau mekanisme supaya WA blast dan SMS blast dilakukan untuk hal-hal perjudian online,” ujarnya.

Begitu juga ketika ditanya apakah akan menindak iklan judi online di media sosial. “Ya sama, itu udah kita urus juga. Medsos untuk judi, semua platform lah. Dari SMS, WA, Medsos pastilah itu,” tandasnya.

Dirjen Aplikasi dan Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Pengerapan, menambahkan, untuk promosi judi online di media sosial (medsos), pihaknya bukan hanya melakukan takedown.

“Kita laporkan beberapa promotornya ke polisi, ditangkap. Sejak 2018, konten yang di-takedown sudah ratusan ribu,” ucapnya.

59