Home Internasional Tuduhan Kejahatan Perang, Pengadilan Internasional Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Putin

Tuduhan Kejahatan Perang, Pengadilan Internasional Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Putin

Den Haag, gatra.net - Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag, Belanda mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Rusia Putin atas kejahatan perang karena dugaan keterlibatannya dalam penculikan anak-anak dari Ukraina.

The Associated Press, Jumat (17/3) melaporkan bahwa Pengadilan dalam sebuah pernyataan bahwa Putin diduga bertanggung jawab atas kejahatan perang, deportasi penduduk (anak-anak) yang tidak sah dan pemindahan penduduk (anak-anak) yang tidak sah dari wilayah pendudukan Ukraina ke Federasi Rusia.

Keputusan itu juga sekaligus mengeluarkan surat perintah sejak Jumat untuk penangkapan Maria Alekseyevna Lvova-Belova, Komisaris Hak Anak di Kantor Presiden Federasi Rusia, atas tuduhan serupa.

Baca Juga: Biden Sebut Putin 'Penjahat Perang', Kremlin: Komentar Tidak Termaafkan

Putusan pengadilan terhadap orang Rusia mana pun berada di ICC tampaknya masih jauh dieksekusi, karena Moskow mengakui yurisdiksi pengadilan dan tidak mengekstradisi warga negaranya.

Ukraina juga bukan anggota pengadilan, tetapi telah memberikan yurisdiksi ICC atas wilayahnya dan jaksa ICC, Karim Khan telah mengunjunginya empat kali sejak membuka penyelidikan setahun lalu.

ICC mengatakan bahwa majelis pra-sidangnya menemukan ada alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa setiap tersangka memikul tanggung jawab atas kejahatan perang, berupa deportasi penduduk yang tidak sah dan pemindahan penduduk yang tidak sah dari wilayah pendudukan Ukraina ke Federasi Rusia, dengan prasangka terhadap anak-anak Ukraina.

Baca Juga: Sederet Alasan Ini Bikin Rusia Jadi Penjahat Perang

Pengadilan dalam putusannya meyatakan bahwa adanya alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa Putin memikul tanggung jawab “pidana individu” atas penculikan anak karena telah melakukan tindakan secara langsung, bersama-sama dengan orang lain dan atau melalui orang lain (dan), atas kegagalannya melakukan kontrol dengan benar, atas bawahan sipil dan militer yang melakukan tindakan tersebut.

Pada hari Kamis, sebuah penyelidikan yang didukung PBB mengutip serangan Rusia terhadap warga sipil di Ukraina, termasuk penyiksaan dan pembunuhan sistematis di wilayah yang diduduki, masuk di antara masalah potensial yang merupakan kejahatan perang, dan kemungkinan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Investigasi menyeluruh juga menemukan kejahatan yang dilakukan terhadap orang Ukraina di wilayah Rusia, termasuk anak-anak Ukraina yang dideportasi, yang dicegah untuk bersatu kembali dengan keluarga mereka, sistem "penyaringan" yang bertujuan memilih orang Ukraina untuk ditahan, dan penyiksaan serta kondisi penahanan yang tidak manusiawi.

Pada hari Jumat, ICC “memasang” muka Putin pada tuduhan penculikan anak.
 

181