
Jakarta, gatra.net– Di tengah kondisi industri semen yang masih menantang dengan semakin tingginya tingkat persaingan dan meningkatnya biaya produksi terutama akibat kenaikan bahan bakar, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) sukses melaksanakan right issue dengan total pemesanan mencapai 96,9% dari keseluruhan transaksi.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, penyerapan right issue untuk porsi publik yang mencapai 93,68% hingga periode terakhir transaksi, menunjukkan tingginya minat dan partisipasi pemegang saham publik dan tingkat kepercayaan pemegang saham terhadap SIG. "Yakni dengan inisiatif-inisiatif strategis yang telah dilakukan sehingga dapat mencatatkan kinerja positif berdasarkan laporan keuangan perusahaan per September 2022," katanya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (28/12).
Aksi korporasi ini menjadi salah satu langkah strategis yang dilakukan SIG untuk mendukung kinerja perusahaan terutama untuk program-program ESG dan pengembangan bisnis.

Pada porsi publik, tercatat sebanyak 388.403.084 lembar saham baru senilai Rp2.563.460.354.400 telah dipesan atau setara 93,68% dari total 414.598.313 saham baru yang ditawarkan. Negara RI sebagai pemegang saham mayoritas dengan kepemilikan sebesar 51,01% turut ambil bagian dalam right issue ini.
Yakni melalui transaksi inbreng dengan mengalihkan sejumlah 7.499.999.999 saham Seri B dengan nilai seluruhnya sebesar Rp2.848.672.369.646 atau mewakili 75,51% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh dalam saham Semen Baturaja ke dalam saham SIG.
"Kesuksesan right issue ini menjadi motivasi bagi SIG untuk terus tumbuh di tengah kondisi industri semen yang kompetitif. SIG akan selalu berupaya mencatatkan kinerja positif sebagai bentuk tanggung jawab serta komitmen Perusahaan untuk memberikan nilai tambah kepada pemegang saham," kata Vita Mahreyni.