

Batanghari, gatra.net - Orang yang tahu perjalanan lelaki 46 tahun ini sejak dilantik menjadi Bupati Batanghari sampai sekarang, bisa jadi akan geleng-geleng kepala.
Soalnya itu tadi, begitu dilantik jadi Bupati, Muhammad Fadhil Arief tidak mendapati kondisi keuangan daerh yang mumpuni, yang ada justru ditunggu utang yang terjadi pada pemerintahan sebelumnya.
Tapi setelah setahun berjalan, jangan utang yang nilainya sekitar Rp95 miliar itu, sederet capaian malah bisa dia rengkuh bersama wakilnya; Baktiar. Taglinenya "Batang Hari Tangguh".
"Alhamdulillah dengan sederet kebijakan dan penghematan yang dilakukan demi menstabilkan fiskal daerah, utang bisa dibayar meski berakibat pada tertundanya beberapa kegiatan prioritas pemerintah daerah," kata Kepala Dinas Kominfo Batanghari, Amir Hamzah kepada gatra.net dua hari lalu.
Upaya selanjutnya yang dilakukan pemerintahan Fadhil-Bakhtiar untuk menutupi kekurangan tersebut kata Amir adalah dengan melakukan akselerasi dalam rangka peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
Pemda juga melakukan berbagai upaya komunikasi dengan pemerintah provinsi dan pusat agar proses pembangunan tetap dapat dilaksanakan di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil.
"Alhamdulillah beberapa kegiatan dapat dilaksanakan diantaranya; bidang pendidikan, infrastruktur dan kesehatan," Amir merinci.
Beberapa kegiatan bisa dilaksanakan dalam menunjang 36 program kerja prioritas demi mewujudkan Batang Hari Tangguh diantaranya; petani cerdas berupa penyediaan bibit berkualitas pertanian tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, perikanan dan Peternakan.
"Rehabilitasi BBI Perikanan Simpang Karmeo untuk menunjang pembibitan perikanan, bantuan pemberdayaan usaha perikanan skala kecil, pendampingan para petani (Pengetahuan, Keterampilan dan Pengelolaan Manajemen Pemasaran)," katanya.
Tahun ini Pemkab Batanghari sudah melaksanakan proses perekrutan PPL Tangguh untuk menutupi kekurangan tenaga PPL yang ada saat ini, UPT Pengelola Jalan Produksi dan Jalan Usaha Tani. Kemudian ada pembangunan jalan produksi sepanjang 1,953 KM Desa Peninjauan, Kecamatan Maro Sebo Ulu.
"Pembangunan Jalan Produksi sepanjang 1,315 KM di Kelurahan Kembang Paseban, Kecamatan Mersam, pembuatan sumur BOR sebanyak delapan unit dalam rangka pemenuhan kebutuhan air pertanian," ucapnya.
Jaminan kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat kurang mampu/miskin pun telah dilakukan pemerintahan Fadhil-Bakhtiar. Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan terjadi penambahan peserta dari tahun sebelumnya sebanyak 5.977 peserta.
"Dengan rincian tahun 2020 sebanyak 146.275 peserta menjadi 152.252 peserta pada tahun 2021, dokter keliling desa/kelurahan. Tahun ini telah dilaksanakan proses perekrutan/seleksi Dokter Tangguh di tiap-tiap Kecamatan," ujarnya.
Kemudian ada lagi, kata Amir, percepatan perbaikan/pembangunan jalan antar desa/kelurahan dan antar Kecamatan. Rehabilitasi/pemeliharaan jalan Simpang Bajubang Laut - Desa Sungai Baung sepanjang 6 KM. Selanjutnya, rehabilitasi/pemeliharaan Jalan Simpang Teratai - Desa Sungai Baung sepanjang 8 KM.
"Peningkatan Jalan Bulian Jaya - Desa Bukit Sari sepanjang 2,468 KM, peningkatan jalan Kampung Baru - Lintas Sarolangun sepanjang 1,400 KM, pembangunan jalan swakelola di Kecamatan Maro Sebo Ilir sepanjang 13,040 KM," katanya.
Pemkab Batanghari akan mendatangkan investor untuk membuka lapangan kerja dan memprioritaskan masyarakat setempat. Amir berujar tahun 2021, target realisasi investasi daerah ini ditetapkan sebesar Rp 350 miliar dan terealisasi sebesar Rp 1,086 triliun atau sebesar 310,29 % dari target.
"Pelatih olahraga dan seni untuk setiap desa/kelurahan tahun ini telah dilaksanakan proses perekrutan/seleksi pelatih di tiap-tiap Kecamatan," katanya.
Pembangunan dan pengembangan potensi pariwisata desa/kelurahan berupa dukungan dan pendampingan kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam pengembangan objek wisata buatan di Lokasi milik Pemerintah Kabupaten Batanghari.
"Contohnya wisata Danau Letang dan Teras Tembesu," katanya.
Fadhil-Bakhtiar telah melakukan penempatan pejabat yang sesuai dengan kompetensi/ahli dan bebas KKN. Pelaksanaan evaluasi terhadap pelaksanaan kinerja pemangku jabatan pimpinan tinggi pratama.
"Tak hanya itu saja, pelayanan air bersih yang baik berupa dukungan hibah air minum perkotaan kepada Perumda Air Minum Tirta Batanghari," ucapnya.
Pemkab Batanghari juga mendukung agar pelaksanaan sertifikasi tanah gratis bagi masyarakat dapat terealisasi secara maksimal. Jumlah sertifikat gratis yang diterbitkan oleh BPN tahun 2021, kata Amir sebanyak 6.881 persil.
"Terdiri dari program PTSL, redistribusi tanah, SHAT lintas sektor UMKM dan SHAT lintas sektor nelayan," katanya.
Beberapa program prioritas dalam mendukung terwujudnya Batanghari Tangguh belum dapat dilaksanakan pada tahun lalu dikarenakan keterbatasan anggaran. Meski begitu, program akan dilaksanakan secara bertahap mulai tahun 2022.
Selain itu, Pemkab Batanghari pada tahun 2021 juga melakukan berbagai upaya dalam rangka melakukan pencegahan penularan virus Covid-19, diantaranya dengan mendorong pelaksanaan vaksinasi. Sampai kini Pemkab Batanghari telah melaksanakan vaksinasi kepada 213.606 masyarakat.
"Dengan persentase sebesar 81,52% dari target sasaran vaksinasi 262.003 warga masyarakat," ucapnya.
Amir bilang beberapa penghargaan telah diraih Pemkab Batanghari selama satu tahun pemerintahan Fadhil-Bakhtiar. Diantaranya; penghargaan Kabupaten Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, penghargaan Kabupaten Penerima Anugrah Parahita Eka Praya Tahun 2020 Kategori Pratama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
"Penghargaan capaian bulan layanan KB dan kesehatan reproduksi bersama Mitra Kerja dalam Rangka Hari Kontrasepsi se-Dunia Tahun 2021 dari BKKBN, terbaik II capaian pelayanan KB serentak sejuta akseptor dalam Rangka Hari Keluarga Nasional ke 28 pada tanggal 24 Juni 2021 dari BKKBN," katanya.
Terakhir, kata Amir adalah penghargaan atas capaian target investasi tahun 2021 dari Kementerian Investasi/Kepala BKPM, peringkat II Kabupaten dengan peningkatan produksi padi tertinggi Tahun 2020 dari Gubernur Jambi dan
Penghargaan capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap laporan keuangan tahun 2020 dari Menteri Keuangan Republik Indonesia.
Berikut daftar capaian pemerintahan Fadhil-Bakhtiar bidang pendidikan, gudang infrastruktur dan bidang kesehatan;
Bidang Pendidikan;
*Pembangunan Gedung Layanan *Perpustakaan Daerah
*Rehabilitasi 31 Unit Ruang Kelas SD
*Pembangunan 3 Unit Toilet SD
*Pembangunan 25 Unit Ruang UKS SD
*Pembangunan 10 Unit Ruang *Perpustakaan SD
*Pembangunan 5 Unit Ruang Guru SD
*Pembangunan 12 Unit Ruang *Laboratorium Komputer SD
*Pengadaan 5 Paket Peralatan TIK SD dan 70 Paket Media Pendidikan SD
*Rehabilitasi 11 Unit Ruang Kelas SMP
*Rehabilitasi 1 Unit Ruang Perpustakaan SMP
*Rehabilitasi 1 Unit Ruang Laboratorium SMP
*Rehabilitasi 1 Unit Ruang Guru SMP
*Rehabilitasi 1 Unit Ruang Ibadah SMP
*Pengadaan 2 Paket Peralatan *Laboratorium IPA Fisika SMP, 2 Paket *Peralatan Laboratorium IPA Biologi SMP dan 2 Paket Media Pendidikan SMP
Bidang Infrastruktur;
*Pembangunan 300 Unit Tangki Septik Skala Individual Perdesaan
*Pembangunan 200 Unit Jaringan Distribusi dan Jaringan Rumah Air Minum
*Pembangunan 5 Unit Sumur Dalam Terlindungi (Sumur BOR beserta Fasilitasnya)
Bidang Kesehatan;
*Pembangunan Gedung Rawat Inap dan Gedung Rawat Jalan RSUD Hamba
*Pembangunan 3 Unit Gedung Puskesmas
*Pengadaan 2 Unit Ambulance dan 16 Unit Kendaraan Pusling Roda Dua
*Pengadaan KIT Kesehatan