
Sukoharjo, gatra.net - Salah satu korban kecelakaan maut bus PO Sudiro Tungga di Tol Pemalang pada Minggu (11/7) merupakan warga Ledok RT 04/RW 06 Desa Kenokorejo, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo. Dia adalah Suwarto (60).
Menurut Ketua RT setempat, Widodo, Suwarto kala itu tengah melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Sukoharjo. Rencananya korban yang akrab disapa Daliman itu pulang kampung karena hendak berobat lantaran memiliki penyakit kencing batu. "Rencana pulang dua hari yang lalu, Sabtu, tapi dilarang adiknya dan diminta pulang bareng adiknya ini," ujarnya saat ditemui di sekitar lokasi kediaman rumah duka, Senin (12/7).
Sehingga korban memutuskan pulang kampung bersama adiknya Mariyanto pada hari Minggu kemarin. Dalam insiden ini, kondisi adik korban hanya mengalami luka-luka.
Widodo mengatakan, keluarga sempat tidak bisa menghubungi korban sekira pukul 14.00 WIB. Hingga akhirnya dari pihak Desa dan Jasa Raharja memberikan kabar bahwa korban terlibat kecelakaan maut di Pemalang. "Saat diberitahu, keluarga korban syok. Dan anggota keluarga yang lain bertolak ke Pemalang untuk mengurus kepulangan jenazah," katanya.
Jenazah sendiri tiba di rumah duka pagi tadi sekira pukul 05.30 WIB. Dalam rombongan tersebut, Mariyanto adik korban juga turut berada di antara mobil itu. Jenazah telah dimakamkan di TPU Tepisari sekira pukul 11.00 WIB.
Widodo menuturkan, korban merantau ke Jakarta untuk berjualan makanan ringan. Sementara sang istri berjualan Jamu. Kepergian korban meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
Sebagai informasi, sebuah kecelakaan terjadi di ruas tol Pemalang-Batang KM 308 jalur A arah Semarang, tepatnya di Desa Saradan Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang. Kecelakaan ini dialami Bus PO Sudiro Tungga Jaya bernomor polisi AD 1626 CU dengan Truk Izusu boks bernomor polisi B 9281 SXR. Dalam kejadian ini dikabarkan 8 orang meninggal dunia.