
Jakarta, gatra.net– Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), Muhammad Hafiz Aini, mengungkapkan masih ada cara yang dapat mengendalikan tekanan darah tinggi atau hipertensi jika seseorang menderita penyakit itu, yang ia sebut dengan “PATUH”.
“Gimana kita mengendalikan hipertensi kalo kita sudah punya hipertensi gitu istilahnya dengan PATUH,” ucapnya, dalam Seminar Awam Bicara Sehat RSUI ke-39 yang berjudul “Mengatasi Serangan Kardiovaskular di Era Pandemi: Bagaimana Caranya?”, secara virtual via Zoom dan disiarkan langsung di kanal YouTube Rumah Sakit Universitas Indonesia pada Rabu, (5/5).
Hafiz menerangkan, PATUH itu terdiri dari 5 cara. Yakni yang pertama adalah Periksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter. “Jadi yang sering itu, aduh saya beli obat dok rutin, tapi enggak pernah ke dokter. Akhirnya pas dateng, pasiennya kontrolnya dengan struk. Atau nyeri dada karena serangan jantung, jadi harus rutin. Karena apa? Karena ada pemantauan untuk bisa mengubah, dan kita biasanya adalah ketika udah minum obat rutin, kita lupa memeriksakan diri, itu dia,” tuturnya.
Kemudian yang kedua kata Hafiz, Atasi penyakit dengan pengobatan yang tepat, benar, & rutin. “Jadi, makanya periksalah rutin dan harus minum [obat] rutin. Kadang-kadang, dibilang aduh tensinya udah normal nih, jadi saya enggak minum obat. Padahal tensinya normal karena minum obat, jadi harusnya, dia harus rutin,” ujarnya.
Hafiz pun melanjutkan cara mengendalikan hipertensi. “Tetep makan dengan diet gizi seimbang [cara ketiga], ya ini udah pasti. Selain itu yang keempat, Upayakan aktivitas fisik secara rutin & aman.
Dan yang terakhir, cara kelima, Hindari asap rokok, alkohol dan zat berbahaya lainnya. “Maka dengan ini, kita bisa berusaha mengendalikan hipertensi, ini istilahnya dengan PATUH,” jelas Hafiz.