Jakarta, gatra.net - Mantan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abdul Basir, meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Jumat (5/2).

Juru Bicara KPK, Ali Fikri, menyampaikan, salah satu jaksa terbaik itu meninggal dunia di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, sekitar pukul 09.10 WIB pagi tadi.

"Kami turut berduka. Semoga amal baik almarhum diterima Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran, aamiin," katanya.

Ketua Persatuan Jaksa Indonesia (PJI) Perwakilan KPK, Budhi Sarumpaet, menyampaikan, pihaknya menyampaikan duka mendalam atas berpulangnya almarhum Abdul Basir.

"Insyaallah almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, ketabahan, dan keikhlasan. Aamiin," katanya.

Budhi menyampaikan, almarhum merupakan sosok jaksa berprestasi, rendah hati, dan ramah kepada siapapun. Selama bertugas sebagai Jaksa Penuntut Umum di KPK, beliau telah menangani berbagai kasus korupsi besar. "Selamat jalan sahabat kami jaksa Abdul Basir," ujarnya.

Abdul Basir yang kini menjabat Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Sawahlunto, Sumatera Barat (Sumbar), sempat menangani sejumlah kasus korupsi besar, di antaranya e-KTP yang membelit mantan ketua DPR, Setya Novanto (Setnov), dan kawan-kawan.