Home Kesehatan Sempat Emoh, Solo Ikuti 'Jateng di Rumah Saja' Usulan Ganjar

Sempat Emoh, Solo Ikuti 'Jateng di Rumah Saja' Usulan Ganjar

Solo, gatra.net – Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo sempat menolak kebijakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar warga tinggal di rumah selama dua hari pada akhir pekan ini. Namun akhirnya Rudy mengikuti kebijakan bertajuk 'Jateng di Rumah Saja' itu.

Saat ditemui di Balai Kota Solo, Selasa (2/2), Rudy menyebut surat edaran (SE) dari pemerintah Provinsi Jateng soal aturan itu belum ada. Namun Rudy mengatakan akan mengikuti aturan usulan Ganjar Pranowo tersebut. ”Kemarin bilangnya ya suruh nyoba dulu. Ya okelah,” ucap Rudy.

Rudy menekankan Pemkot Solo akan menerjunkan tim cipta kondisi untuk memantau masyarakat. Mereka akan mengontrol masyarakat supaya tidak keluar rumah.

Ia juga meminta Pemprov Jateng merinci detail penerapan kebijakan itu di surat edaran. Menurut Rudy, warga yang harus di rumah dan warga yang boleh keluar rumah harus diperjelas. ”Mesti harus ada ketegasan seperti apa,” ucapnya.

Rudy akan menerapkan kebijakan ini pada Sabtu-Minggu pekan ini. Setelah itu, pihaknya akan memantau perkembangan kasus Covid-19. ”Jadi kalau di rumah, ya harus tetap protokol kesehatan. Jangan sampai malah jadi klaster keluarga,” katanya.

Sekretaris Daerah Kota Solo Ahyani mengatakan telah mengikuti rapat dengan Gubernur Jateng dan para sekda di Jawa Tengah. Ia mengakui beberapa daerah memiliki pendapat berbeda atas kebijakan 'Jateng di Rumah Saja'. ”Ya kami menyampaikan pendapat kami dalam rapat tadi,” ucapnya.

Menurut Ahyani, Kota Solo akan mengikuti garis besar ketentuan tersebut. Namun penerapannya akan disesuaikan dengan kondisi di Kota Solo.

”Lha misalnya semua libur, bus harus beroperasi atau tidak. Kalau warganya di rumah, siapa yang naik bus. Makanya kita tunggu aturan detailnya seperti apa, nanti disesuaikan dengan Kota Solo,” katanya.

'Jateng di Rumah Saja' diusulkan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk menekan jumlah kasus Covid-19. Warga diminta tinggal di rumah selama dua hari, yakni pada Sabtu-Minggu, 6-7 Februari.

Saat usulan aturan itu dilontarkan kemarin, Rudy menolaknya. ”Kalau saya enggak setuju aturan itu. Kalau hanya dua hari, nanggung,” ucap Rudy, Senin (1/2), kemarin.

182