Medan, gatra.net - Perayaan natal oikumene Sumatera Utara (Sumut) diharapkan menjadi momentum untuk mendoakan Indonesia hingga dunia pulih dari pandemi Covid-19. Hal itu diungkapkan ketua Panitia Natal Oikumene Provinsi Sumut, Edy Prajitno saat memberikan sambutan dalam perayaan natal yang diselenggarakan di Gereja Bethel Indonesia (GBI) Rumah Persembahan Jalan Djamin Ginting Medan, Selasa (29/12).

Dalam perayaan natal yang juga dihadiri Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi tersebut, Prajitno mengatakan bahwa Natal juga menjadi ruang memohon belas kasihan Tuhan agar bangsa dan dunia puluh serta Natal menjadi berkat bagi sesama. Event ini akan menjadi momen kita untuk berdoa kepada saudara kita, supaya berkat Natal tidak hanya dirasakan oleh satu dua orang, tapi bisa dinikmati dan dirasakan oleh seluruh umat, kata Prajitno.

Prajitno mengatakan perayaan Natal tahun ini dirayakan berbeda. Biasanya Natal Oikoumene dihadiri ribuan orang. Namun pandemi Covid-19 mengharuskan perayaan disesuaikan dan dilakukan secara terbatas dan virtual. Selain itu jemaat yang hadir juga harus mengikuti Protokol Kesehatan (Prokes) sesuai dengan ketentuan pemerintah.

"Perayaan ini diadakan secara terbatas, namun tidak menyurutkan suka cita. Ibadah ini bisa diikuti secara daring, dimana seluruh masyarakat yang ada di Sumut dan di luar Sumut, bahkan masyarakat kita yang ada di negara lain bisa mengakses dan mengikuti pertemuan ibadah kita sore ini," kata Prajitno.

Sementara itu, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengharapkan semua pihak menjaga kedamaian dan persaudaraan antarumat beragama. Mantan ketua PSSI itu mengatakan, keberagaman agama di Indonesia adalah kekayaan yang harus terus dijaga. "Saudara-sudara saya, ayo kita pelihara kedamaian dan persaudaraan kita," ujarnya.

Menurut Edy, setiap agama mengajarkan kedamaian dan bertujuan membawa kebaikan bagi manusia. Karena itu selain beribadah kepada Tuhan, menjaga hubungan dengan manusia juga penting. Jadi sudah pasti suatu ajaran agama adalah cinta damai. Itu pasti, makanya hari ini dirayakan dan saya hadir, ujar Gubernur.

Edy Rahmayadi mengharapkan meski di masa pandemi Covid-19, kebahagiaan perayaan Natal tidak berkurang. Mari kita sambut kebahagiaan meski di masa pandemi ini, ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur menyerahkan bingkisan bantuan secara simbolis kepada anak-anak dari 5 panti asuhan. Yaitu Panti Asuhan Keluarga Bunga Bakung, Rumah Singgah Pemulihan Anak Indonesia, Panti Asuhan Raphia, Panti Asuhan Ecclesia dan Panti Asuhan Claresta.