
Kendal, gatra.net- Pedagang Pasar Pagi Kaliwungu yang saat ini masih ditempatkan di relokasi sementara pasar pagi di perempatan Sekopek Kaliwungu beharap segera menempati bangunan baru yang pebangunanya telah selesai 100 persen. Pasalnya, pada November 2020 waktu kontrak pemakaian tempat relokasi sementara bagi pedagang pasar tersebut sudah habis.
Salah satu pedagang Fadil mengatakan, dirinya berharap dalam waktu dekat ini atau akir tahun ini semua pedagang sudah menempati bangunan pasar pagi yang baru. Sehingga lebih nyaman dan representatif untuk berdagang.
“Iya, kami berharap untuk bisa segera pindah ke bangunan pasar pagi dengan segera. Apalagi, saat ini sudah mulai musim hujan dikhawatirkan di lokasi berjualan saat ini becek dan tergenang karena belum permanen,”ujarnya, Rabu, (21/10).
Fadil menambahkan, pihak dinas perdagangan sebelum memboyong pedagang ke bangunan pasar pagi baru sebelumya bisa melakukan penataan dan pembagian los dan lapak pedagang. Sehingga tidak menimbulkan gejolak di dalam pasar pagi Kaliwungu ini.
Sekretaris Dinas Perdagangan Kendal, Safiah mengatakan untuk pembangunan pasar pagi sudah selesai 100% dan segera ditempati oleh pedagang yang sementara berjualan di lokasi relokasi di perempatan Sekopek Kaliwungu. Pasar Pagi Kaliwungu yang dibangun akan menjadi satu satunya di Jawa Tengah yang menerapkan kosep pasar gedung hijau. Bangunan pasar ini mempunyai ciri khas kubah masjid menandakan di Kaliwungu sebagai kota santri
“Pasar pagi Kaliwungu yang di bangun ini sudah berkonsep gedung hijau, dilengkapi berbagai fasilitas. Selain itu juga di bagian los sudah di tata sedemikian rupa sehingga dalam menyambut new normal, jarak antar pedagang sudah di sesuaikan. Bahkan untuk jalan yang berada di los juga lebar, nantinya pedagang dilarang untuk menambah rak tempat daganganya,” jelasnya.