
Semarang, gatra.net - Ketua DPRD Jawa Tengah (Jateng) Bambang Kusriyanto meminta agar Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bijak menegur pelanggar protokol kesehatan Covid-19 yang sedang makan di kantin.
“Tidak perlu marah-marah secara berlebihan,” katanya kepada wartawan di Semarang, Selasa (22/9).
Sebelumnya beredar video Ganjar Pranowo masuk ke kantin DPRD Jateng dan marah-marah ke sejumlah aparatur sipil negara (ASN) dan tamu di kantin yang duduk tidak menjaga jarak.
Video yang diunggah akun @gus_raharjo pada Senin (21/9) itu, Ganjar terlihat meminta sejumlah pengunjung kantin menjaga jarak. Serta mengancam pengelola kantin tidak boleh buka jika tak bisa mengatur pengunjung.
Lebih lanjut, Bambang dapat memaklumi apa yang dilakukan gubernur, karena sebagian pengunjung kantin tersebut adalah ASN Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.
“Saya bisa memahami apa yang dilakukan Pak Ganjar, karena ASN Pemprov menjadi tanggung jawab kepala daerah,” ujarnya.
Meski begitu, Bambang, meminta gubernur bijak dalam mengingatkan pengunjung kantin yang melanggar protokol kesehatan Covid-19.
Menurutnya, selama ini pengelola kantin DPRD Jateng sudah mengatur kursi tempat duduk dengan berjarak sekitar satu meter.
“Mungkin ada pengunjung yang menggeser kursi sehingga terjadi kerumunan,” katanya.
Anggota dewan dari PDIP mengingatkan agar Ganjar Prono agar konsisten dalam menegakan protokol kesehatan Covid-19.
Sebab beberapa waktu lalu, usai mengikuti rapat paripurna DPRD Jateng di lantai 4 Gedung Berlian, Ganjar Pranowo saat diwawancara puluhan wartawan tidak berjarak. Namun, gubernur tidak mengingatkan atau membubarkan kerumunan wartawan yang melanggar protokol kesehatan tersebut.
“Kejadian malah di depan mata gubernur. Harusnya wartawan diingatkan untuk jaga jarak tidak berkerumun. Supaya tidak terkesan membeda-bedakan,” tandas Bambang.