Home Kesehatan Tes Masif, Kasus Covid-19 di Pemalang Tembus 100

Tes Masif, Kasus Covid-19 di Pemalang Tembus 100

Pemalang, gatra.net - Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah menembus 100 orang. Peningkatan jumlah kasus ini setelah Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat melakukan pelacakan dan tes massif terhadap ribuan orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemalang Tutuko Raharjo mengatakan, pelacakan dan tes terus dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

"Sejak 22 Juli sampai 31 Juli sudah dilakukan rapid test terhadap 3.598 orang dan terdapat beberapa yang reaktif kemudian dilanjutkan pengambilan sampel swab. Di samping rapid test, Gugus Tugas juga melakukan pengambilan sampel swab lebih dari 1.000 orang dalam kurun waktu yang sama," kata Tutuko dalam konferensi pers di Posko BPBD setempat, Senin malam (3/8).

Menurut Tutuko, dari hasil pelacakan dan tes massif tersebut terdapat penambahan pasien positif Covid-19. 

"Ada penambahan sembilan kasus positif baru. Itu antara lain ditemukan dari hasil tracking dari beberapa pasien yang sebelumnya terkonfirmasi positif," ungkapnya.

Tutuko menyebut, adanya tambahan sembilan kasus baru itu membuat jumlah kasus positif Covid-19 sudah mencapai 103 orang. Jumlah itu terdiri dari 43 orang dirawat, 53 orang sembuh dan tujuh orang meninggal.

"Sebanyak 53 orang yang dirawat. Ada di rumah sakit dan menjalani isolasi mandiri," ucap Tutuko.

Adapun sembilan pasien itu yakni PSH (56) perempuan warga Kecamatan Petarukan, K (73) laki-laki warga Kecamatan Taman, TR (50) warga Kecamatan Ulujami dan SL (16) perempuan warga Kecamatan Petarukan, RWI (20) perempuan warga Kecamatan Petarukan, KAS (21) laki-laki warga Kecamatan Bodeh, TE (27) warga Kecamatan Bodeh dan P (49) warga Kecamatan Ulujami.

"Salah satu dari pasien positif Covid-19 tersebut yakni inisial P sudah meninggal dini hari tadi," tambah Tutuko.

Tutuko meminta masyarakat untuk tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan di setiap aktivitas sehari-hari. 

"Disiplin menerapkan protokol kesehatan ini penting untuk mencegah penyebaran Covid-19," ujarnya.

151

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR