Home Kesehatan Meledak! Covid-19 di NTB Ribuan Positif, Ratusan Meningal

Meledak! Covid-19 di NTB Ribuan Positif, Ratusan Meningal

Mataram, gatra.net- Penambahan kasus baru positif Covid-19 di NTB terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Data yang diupdate dari Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 NTB, hingga Minggu (2/8) malam menyebutkan,178 sampel dengan hasil 122 sampel negatif, 21 sampel positif ulangan, dan 35 sampel kasus baru positif Covid-19. Sampel itu diperiksa antara lain di Laboratorium PCR RSUD Provinsi NTB, Laboratorium PCR RS Universitas Mataram, dan Laboratorium PCR Genetik Sumbawa Technopark.

Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Provinsi Nusa Tenggara Barat, H Lalu Gita Aryadi menyebutkan, hingga Minggu (2/8) malam ini terdapat penambahan 9 orang yang sembuh dari Covid-19 setelah pemeriksaan laboratorium swab dua kali dan keduanya negative yaitu pasien nomor 1180, LBR (47).

Menurut Gita Aryadi, Minggu ini juga terdapat penambahan 2 kasus kematian baru, yaitu pasien nomor 1983,S (69), warga Desa Duman, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat. Pasien memiliki penyakit komorbid. Selanjutnya pasien nomor 2123, an. H (44) asal Desa Sigerongan, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat. Pasien memiliki penyakit komorbid.E.

“Dengan adanya tambahan 35 kasus baru terkonfirmasi positif, 9 tambahan sembuh baru dan 2 kasus kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB hingga Minggu (2/8) malam sebanyak 2.150 orang. Dengan perincian 1.325 orang sudah sembuh, 119 meninggal dunia, serta 706 orang masih positif dan dalam keadaan baik.

Menurut Gita yang juga Sekretaris Daerah provinsi NTB ini, untuk mencegah penularan dan deteksi dini penularan Covid-19, petugas kesehatan tetap melakukan Contact Tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan yang terkonfirmasi positif. Diharapkan juga kepada petugas kesehatan di kabupaten/kota melakukan identifikasi episentrum penularan setempat Covid-19 untuk dilakukan tindakan pencegahan dan pengendalian penyebaran virus Covid-19.

Dikatakan Gita, hinga Minggu malam jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 2.655 orang dengan perincian 476 orang (18%) PDP masih dalam pengawasan, 2.179 orang (82%) PDP selesai pengawasan/sembuh. Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) jumlahnya 7.272 orang, terdiri dari 321 orang (4%) masih dalam pemantauan dan 6.951 orang (96%) selesai pemantauan. Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) yaitu orang yang kontak dengan pasien positif Covid-19 namun tanpa gejala sebanyak 16.737 orang, terdiri dari 2.095 orang (13%) masih dalam pemantauan dan 14.642 orang (87%) selesai pemantauan.

Sedangkan Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) yaitu orang yang pernah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit Covid-19 sebanyak 70.521 orang, yang masih menjalani karantina sebanyak 1.280 orang (2%) dan yang selesai menjalani masa karantina 14 hari sebanyak 69.241 orang (98%).

“Dihimbau kepada masyarakat untuk mulai membudayakan pola hidup “Nurut Tatanan Baru”, yakni dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat dalam setiap aktifitas, agar tetap aman dan produktif ditengah pandemi Covid-19. Lebih baik mencegah dari pada mengobati, terlebih hingga saat ini vaksin dan obat untuk Covid-19 belum ditemukan dan masih dalam proses uji coba.

“Karena itu, mari kita disiplin menggunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan, rajin cuci tangan pakai sabun dan selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Protokol kesehatan ini merupakan langkah pencegahan yang paling efektif untuk menghindari resiko terpapar Covid-19.

161