
Solok, gatra.net - Memasuki tiga hari perayaan hari Idul Adha 1441 H, warga kota Solok kembali dinyatakan terkonfirmasi positif, berdasarkan hasil swab tes mandiri di RS BMC Padang.
Sekretaris Daerah Selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Solok Syaiful menyampaikan kembali pagi ini, kita kembali mendapat kabar ada penambahan kasus terkonfimasi positif COVID-19, yang seorang warga Kota Solok yang melakukan swab tes mandiri di RS BMC Padang.
Adapun kasus terkonfirmasi yaitu ZA (19) pekerjaan pegawai Badan Pertanahan Nasional Kota Solok, yang merupakan warga Komplek Nusa Indah I Kelurahan Tanah Garam.
Syaiful menyampaikan bersangkutan terkonfirmasi positif yakni diawali dengan ada rencana yang bersangkutan pada tanggal 2 Agustus akan melakukan perjalanan keluar daerah, " Sehingga melakukan rapid tes di Apotik Assabil pada tanggal 29 Juli 2020 dengan hasil reaktif. Selanjutnya pada tanggal 30 Juli 2020, ZA kembali melakukan rapid tes di labor Paramita Padangdengan hasilnya tetap menunjukkan reaktif," kata Syaiful Kepada gatra.net, Minggu (2/8).
Akan tetapi masih penasaran dan tidak puas dengan hasil rapid tes nya, ZA lanjut melakukan swab tes pada tanggal 1 Agustus di RS BMC Padang dan Hari ini hasilnya dinyatakan terkonfirmasi positif. bersangkut pada 22 Juni selama dua hari pernah merasakan kehilangan penciumannya.
Melihat hasil ZA terkonfimrmasi Positif Covid-19, Pagi ini tim surveilans langsung melakukan tracing dan tracking terhadap pasien dan keluarganya tersebut.
"Hari ini juga akan dilakukan pengambilan swab tes kepada seluruh Kontak Erat yang terkait pasien 12, 13 dan 14 yang berjumlah 48 orang. Termasuk juga dengan kontak erat dengan pasien Tn. ZA (pasien 15) dari hasil tracing dan tracking sementara diperoleh sebanyak 15 orang dan ada kemungkinan terdapat penambahan kontak erat," ungkap Syaiful.
Penambahan kasus terkonfirmasi positif hari ini merubah akumulasi pasien positif COVID-19 menjadi 15 orang dengan total yang telah sembuh sebanyak 6 orang.
Syaiful penanganan terhadap 9 orang yang terkonfirmasi positif tersebut antara lain sebagai berikutPasien 07 menjalani isolasi di BPSDM Padang Besi. Pasien 08 menjalani perawatan di RSUD M. Natsir dikarenakan terkonfirmasi dengan gejala (simptomatik). Pasien 09 menjalani isolasi mandiri dirumah
Begitu juga Pasien 10 dan 11 menjalani perawatan di RSUD M.Natsir dikarenakan terkonfirmasi dengan gejala (simptomatik). Pasien 12 menjalani isolasi mandiri dirumahnya. Pasien 13 menjalani perawatan di RSUD M. Natsir dikarenakan terkonfirmasi positif dengan gejala (simptomatik). Pasien 14 menjalani isolasi di BPSDM Padang Besi. Pasien 15 akan menjalani isolasi di BPSDM Padang Besi.
Syaiful menambahkan, dalam kurun waktu beberapa hari kebelakang, kita melihat tidak pernah absen Kota Solok dari penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 baik itu dengan maupun tanpa gejala.
"Melihat kondisi ini, kami meminta kepada masyarakat agar betul-betul disiplin menjalani protokol kesehatan. Pakai masker, hindari kerumunan, sering cuci tangan, pulang kerumah dari manapun ganti pakaian dan langsung mandi. Hindari beli makanan yang terbuka. Ingatkan pelayan makanan untuk tetap pakai masker dan dilarang keras pelayan makanan bicara didepan makanan, walaupun pakai masker," tegasnya.
Ia juga menghimbau kepada kepada masyarakat etaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Jika sedang tidak merasa sehat segera periksakan dan isolasi secara mandiri untuk menjaga ada penyebaran ke siapapun yang dijumpai.
"Mari kita semua dapat menjalani adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif aman Covid-19 dengan saling mengingatkan. Lindungi diri kita karena dengan melindungi diri kita dengan sendirinya kita telah melindungi orang lain," tutupnya.