Home Gaya Hidup Dirjen Agro Kemenperin Abdul Rohim

Dirjen Agro Kemenperin Abdul Rohim

Meninggalnya Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Harjanto, dan Staf Khusus Menteri Perindustrian, Amir Sambodo, dalam waktu berdekatan, membuat Abdul Rochim syok. Apalagi ketika itu, dua rekan kerjanya tadi diduga positif COVID-19. "Sedih, kaget, dan syok,” kata Direktur Jenderal Industri Agro itu kepada Wartawan GATRA, Hendry Roris Sianturi, beberapa waktu lalu.

Pihak keluarga sempat mengkhawatirkan kondisi Abdul, kalau-kalau tertular COVID-19. Selain itu, seminggu sebelum meninggal, Amir dan Abdul sempat mengadakan acara makan bersama. Untunglah setelah menjalani tes COVID-19, Abdul dinyatakan negatif. "Alhamdulillah, itu membuat saya lega," ujar pria kelahiran 1961 ini.

Demi mengantisipasi penularan COVID-19, kata Abdul, seluruh ruangan di gedung kementerian perindustrian pun langsung disemprot dengan disinfektan. "Mungkin kita juga yang paling duluan work from home," katanya.

Demi menjaga daya tahan tubuh, Abdul sering berjemur setiap pagi selama periode bekerja dari rumah. Awalnya, aktivitas berjemur dilakukan karena sering "dicereweti" bosnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. "Pak Menteri selalu ingatkan selesai rapat vidcon, "teman-teman jangan lupa besok kita berjemur"," ujarnya.

Belakangan, Abdul baru menyadari bahwa berjemur merupakan salah satu cara paling efektif mencegah berkembangnya virus corona di organ pernapasan. Aktivitas berjemur merangsang produksi vitamin D yang dapat memperkuat paru-paru dari serangan virus. "Yang paling bagus untuk paru-paru itu, bukan vitamin C, tapi vitamin D," katanya.

Di masa normal baru ini, Abdul mengaku tetap menjalankan "ritual" barunya itu. Meskipun tidak serutin ketika WFH. Selain itu, ia tetap menjaga pola makan dan sering minum air putih. "Kalau minum, saya air panas. Paling tidak, minum air hangat,” kata Abdul, yang juga menjabat sebagai Komisaris PT Rajawali Nusantara Indonesia.