
Jakarta, gatra.net - Badan Intelijen Nasional (BIN) melakukan tes cepat Covid-19 menggunakan laboratorium seluler di Stasiun Sudirman dan Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta.
Kegiatan ini dilakukan atas instruksi Kepala BIN, Jenderal Pol. (Purn) Budi Gunawan, sebagai deteksi lanjutan terhadap penyebaran COVID-19 di Indonesia.
"BIN berharap tes cepat yang digelar dengan laboratorium seluler dapat mendukung angka penyebaran COVID-19 di Indonesia," ujar Sekretaris Utama (Sesma) BIN, Komjen Bambang Sunarwibowo di Jakarta, Rabu (6/5).
Pemeriksaan COVID-19 dengan laboraturium berjalan ini dilakukan dengan metode molekuler atau PCR (Reaksi Rantai Polimerase), 70% hingga 100% diprioritaskan untuk orang dengan risiko.
Empat unit kerja yang disiapkan BIN memiliki kapasitas uji sebanyak 1.248 sampel per hari. Peralatan dalam laboratorium ini terdiri dari Kabinet Keselamatan Bio (BSC), Thermo Scientific TSC Series (Freezer) Thermomixer, Rotor-Gene Q, Centrifigue 5424 R, Mikropipet, dan wastafel pencuci tangan.
Laboratorium ini akan melakukan tes di seluruh wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Selain itu, tes cepat ini juga akan dilaksanakan di provinsi-provinsi yang telah menjadi zona merah penyebaran COVID-19, seperti Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Bali, dan Sulawesi Selatan.