
Padang, gatra.net - Jajaran Polda Sumatra Barat (Sumbar), memulai Operasi Ketupat Covid-19 Tahun 2020 pada 24 April hingga 31 Mei 2020 mendatang.
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Toni Harmanto, menyebutkan, operasi ini dilakukan dalam rangka memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pasalnya, masih banyak masyarakat yang belum memahami secara utuh.
"Operasi ini bukan hanya di Padang, tapi juga dilaksanakan di setiap Polres kabupaten dan kota," kata Toni usai melepas rombongan terdiri TNI-Polri dan instansi terkait di Mapolda Sumbar, Jumat (24/4).
Kapolda Sumbar berharap, dengan adanya operasi atau patroli, petugas terus mengingatkan dan memberikan imbauan secara bersama. Tujuannya, memutus rantai penyebaran coronavirus disease 2019 (Covid)-19, orang dalam pemantauan, dan pasien dalam pengawasan.
Sementara sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, juga menyebutkan, Operasi Ketupat Covid-19 ini bukan hanya melibatkan Polri, tapi juga TNI dan instansi terkait lainnya. Dengan harapan, masyarakat semakin sadar dan wabah Covid-19 juga sirna.
"Biasanya operasi ini mengamankan arus mudik, tapi tahun ini tujuannya mencegah penyebaran Covid-19. Jadi kita terus mengimbau, perantau jangan mudik dulu," kata Satake.
Dalam kegiatan pelepasan anggota Operasi Ketupat Covid-19 ini, juga dihadiri Wakapolda Sumbar, Brigjen Pol Rudy Sumardiyanto; Pejabat Utama Polda Sumbar, Kapolresta Padang, jajaran TNI Korem 032/Wirabraja, BPBD Sumbar, dan Satpol PP Padang.