Home Kesehatan 150 Petugas Jaga Ketat Pintu Masuk Kota Tegal saat PSBB

150 Petugas Jaga Ketat Pintu Masuk Kota Tegal saat PSBB

Tegal, gatra.net - Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal, Jawa Tengah menggelar apel persiapan sehari menjelang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Rabu (22/4). Sebanyak 150 petugas gabungan disiapkan untuk melakukan penjagaan dan pemeriksaan di satu-satunya akses masuk dan keluar Kota Tegal.

Apel persiapan yang digelar di depan kantor Satpol PP kompleks Balai Kota Tegal itu diikuti anggota Polri, TNI, Satpol PP, tenaga medis rumah sakit, organisasi masyarakat dan sejumlah instansi terkait. Mereka nantinya akan disiagakan di akses masuk dan keluar Kota Tegal selama pemberlakuan PSBB mulai 23 April hingga 23 Mei 2020.

Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono yang memimpin apel meminta kesiapan peserta apel untuk menjalankan tugas saat PSBB diberlakukan.

"Saya tidak ingin bapak ibu sekalian sebagai garda terdepan tidak sesuai dengan apa yang diinginkan," katanya.

Menurut Dedy Yon, selama penerapan PSBB, penjagaan di akses masuk dan keluar yang ada di Jalan Proklamasi akan dilakukan 24 jam. Petugas yang disiagakan mencapai 150 orang terbagi dalam tiga shift, yakni pukul 06.00-14.00, 14.00-22.00, dan 22.00-06.00. Mereka nantinya akan memeriksa tiap pengendara yang akan masuk ke Kota Tegal untuk memastikan tidak melanggar aturan PSBB dan kondisinya sehat.

"Kurang lebih satu shift ada 50 orang. Setiap pergantian shift, komandan satuan harus hadir, termasuk saya pribadi," ujarnya.

Dedy Yon meminta seluruh petugas yang akan disiagakan menandatangani pakta integritas sebagai bentuk kesiapan dan komitmen untuk menjalankan tugas.

"Jangan main-main. Ini tanggungjawab bersama," ucapnya.

Menurutnya Dedy Yon, pemberlakuan PSBB di Kota Tegal akan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain di Jawa Tengah. Sehingga pemkot harus menjalankan sebaik-baiknya kepercayaan pemerintah pusat.

"Kita harus melakukan sebaik-baiknya. Kalau tidak, namanya kita melanggar PSBB. Ini panggilan jiwa untuk menyelamatkan masyarakat Kota Tegal," tandasnya.

195