Home Kesehatan Beri Bantuan Disinfektan, Asohi Edukasi Penggunaan

Beri Bantuan Disinfektan, Asohi Edukasi Penggunaan

Karanganyar, gatra.net - Asosiasi Obat Hewan Indonesia (Asohi) Jawa Tengah bersama organisasi lainnya memberi bantuan cairan disinfektan untuk menyuplai kebutuhan perilaku hidup sehat dan bersih (PHBS) masyarakat di Kabupaten Karanganyar. Saat menyerahkan bantuan itu, Asohi juga mengedukasi penggunaan tiap jenis bahan kimia dan nonkimia itu.

Ketua Asohi Jawa Tengah, Agus Eko Sulistyo mengatakan masyarakat perlu tahu bahwa tak semua cairan disinfektan aman terkena tubuh atau kulit manusia. Sebagian bahkan membahayakan.

“Antiseptik untuk membunuh kuman penyakit. Aman diterapkan di kulit manusia. Sedangkan disinfektan adalah jenis cairan pembersih yang umumnya dibuat dari hidrogen peroksida, creosote, alkohol, atau klorin yang bertujuan membunuh berbagai macam bakteri, virus, kuman, dan mikroorganisme berbahaya lain yang terdapat pada ruangan atau permukaan benda,” katanya kepada wartawan usai serah terima bantuan secara simbolis di rumah dinas bupati Karanganyar, Senin (6/4).

Ia meminta masyarakat paham betul kegunaan cairan tersebut. Salah pemakaian, tidak membunuh kuman penyakit, namun justru merugikan kesehatan bagi manusia.

Di hadapat Bupati Karanganyar Juliyatmono dan tim gugus tugas penanggulangan covid-19 Kabupaten Karanganyar, Asohi meminta hal itu disosialisasi ke masyarakat awam yang butuh diedukasi. Spraying disinfektan pada manusia hanya saat mereka mengenakan alat pelindug diri (APD). Sedangkan cairan yang diterapkan di kulit, Asohi juga menyiapkannya khusus.

Dalam paket bantuannya, Asohi menyediakan 35 liter disinfektan berbagai merek, 5 liter hand sanitizer, tujuh dus air minum kemasan dan 45 kilogram telur. Paket bantuan itu dapat didistribusikan sesuai kebutuhan Pemkab Karanganyar.

Bantuan serupa juga diberikan ke RS Dr Moewardi Solo, Kabupaten Magelang dan Kota Solo. Logistik kesehatan itu diperoleh dari donasi anggota dan masyarakat peduli pendemi covid-19.  

Dari pakar peternakan, Eka Handayanta mengatakan pihaknya memiliki akses lebih mudah terkait pengadaan cairan kimia dan obat-obatan itu. Oleh karenanya Pemkab diminta tak perlu khawatir, dan bisa meminta bantuan kapan saja.

“Masyarakat harus memahami benar tata cara pemakaian antiseptik maupun disinfektan,” ucapnya.

138