
Riyadh, gatra.net - Pemerintah Arab Saudi telah mengumunkan bakal menutup sementara akses orang-orang yang akan melaksanakan ibadah Umrah. Hal itu dilakukan untuk mencegah semakin banyaknya penyebaran wabah virus corona di Arab Saudi.
Tidak hanya melarang para jamaah Umroh yang akan datang ke negara itu, Arab bahkan juga melarang jamaah yang akan mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah, sebelum atau sesudah mereka melaksanakan ibadah di Mekkah.
Begitu juga dengan pemegang visa turis dari negara-negara dengan risiko penyebaran virus tinggi. Mereka juga tidak diperbolehkan masuk ke Arab Saudi.
Di sisi lain, warga negara Saudi dan warga negara Dewan Kerjasama Teluk, juga tidak diperbolehkan untuk mengakses wilayah Kerajaan secara bebas, dalam sementara waktu.
Namun, pengecualian diberikan kepada orang Saudi yang kembali ke rumah, dan warga negara-negara GCC yang berada di Kerajaan dan ingin kembali ke negara asal mereka. Asalkan mereka meninggalkan atau memasuki Kerajaan menggunakan kartu identitas nasional.
Sementara itu, sebagai langkah pencegahan, otoritas kesehatan akan melakukan pengecekan terhadap seluruh wisatawan yang akan masuk ke negara itu.
Seperti dilansir Arab News, Kamis (27/2), kebijakan ini diterapkan setelah otoritas kesehatan Kerajaan memantau dengan cermat penyebaran virus corona.