Home Internasional Lomba Maskot Pavilliun Indonesia untuk Expo 2020 di Dubai

Lomba Maskot Pavilliun Indonesia untuk Expo 2020 di Dubai


Jakarta, gatra.net –  Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI, Dody Edward, selaku Commisioner General Pavilliun Indonesia pada ajang Expo 2020 Dubai mengundang akademisi kampus dan desainer profesional mengikuti lomba logo dan maskot Pavilliun Indonesia. 

“Bangsa Indonesia akan kembali menghadirkan Pavilliun Indonesia pada Expo 2020 Dubai. Kami mengundang kalangan desainer profesional dan kampus untuk mengikuti lomba logo dan maskot yang akan menjadi identitas bangsa di ajang dunia tersebut,” kata Dody di Jakarta, Rabu (12/2).

Dody menjelaskan bahwa nantinya, logo Paviliun Indonesia ini akan dipakai sebagai identitas komunikasi tercetak maupun digital oleh panitia kepesertaan Indonesia di Expo 2020 Dubai. 

Adapun maskot dalam bentuk karakter 2D dan 3D akan tampil di berbagai bentuk media yang mewakili Pavilliun Indonesia. 

Maskot terpilih juga akan digunakan untuk berbagai materi promosi, seperti t-shirt, merchandise, mug, dan boneka. 

Dody juga menambahkan bahwa kehadiran para sponsor Pavillun Indonesia akan terus menyiapkan konten inovasi untuk mengisi venue. Panitia membuka keikutsertaan kepada seluruh komponen bangsa, kementerian, Lembaga, pemerintah daerah maupun sektor bisnis untuk ikut serta mengisi konten. 

“Partisipasi Paviliun Indonesia pada Expo 2020 Dubai sudah sesuai arahan presiden yang meminta Kementerian, Lembaga serta Pemerintah Daerah untuk berperan aktif,”  ujar Dody.

Dody menyebut selain dari unsur pemerintah, dari sektor bisnis beberapa perusahaan telah berkomitmen menjadi sponsor. Sampai saat ini sponsor yang telah bergabung adalah PT Astra International Tbk sebagai sponsor utama dan sponsor lainnya yaitu PT Gajah Tunggal Tbk, APRIL Group, PT Wijaya Karya (WIKA) Tbk, dan CRP Group. 

Direktur Operasional PT Samudra Dyan Praga, Zen Fuad Noor,  perusahaan pelaksana dan pengelola Pavilliun Indonesia di Expo 2020 Dubai menyebut pemilihan maskot dan logo diharapkan dapat menggambarkan wajah Indonesia.

“Kami berharap maskot dan logo terpilih bisa menggambarkan wajah Indonesia dalam keragaman, baik budaya maupun alamnya, menggambarkan Indonesia masa kini, dan merefleksikan gagasan masa depan,” kata Zen.

Zen menyebut logo Paviliun Indonesia ini akan dipakai sebagai identitas komunikasi tercetak maupun digital oleh panitia kepesertaan Indonesia di Expo 2020 Dubai. 

Sementara, maskot dalam bentuk karakter 2D dan 3D akan tampil di berbagai bentuk media yang mewakili Pavilliun Indonesia. 

“Maskot terpilih juga akan digunakan untuk berbagai materi promosi, seperti t-shirt, merchandise, mug, dan boneka,” katanya. 

Saat ini, peserta lomba logo dan maskot telah ditunjuk oleh panitia, yakni terdiri dari 24 kampus di Indonesia dan 17 desainer profesional dari Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI). 

Peserta lomba dari individu maupun perwakilan kampus yang telah ditunjuk, dapat mengirim karya hingga batas akhir penerimaan karya tanggal 19 Februari 2020. 

Pengumuman pemenang lomba akan diumumkan pada 28 Februari 2020.

Setiap karya diharuskan dilengkapi dengan surat pernyataan yang berisi keterangan orisinalitas logo dan maskot yang ditandatangani di atas materai Rp 6.000,00. Setiap peserta individu atau tim hanya dibolehkan mengirim 1 karya logo dan atau 1 karya maskot. 

Penilaian pemenang lomba akan ditentukan dari kesesuaian antara logo dan maskot dengan tema Pavilliun Indonesia dan tema Expo 2020 Dubai, orisinalitas ide, dan estetika karya. 

Lomba akan berlangsung dalam 2 tahap. Pada tahap pertama, dewan juri akan memilih dan menetapkan 5 karya terbaik logo dan 5 karya terbaik maskot menjadi nominasi pemenang lomba. 

Di tahap kedua, perancang 5 desain logo terbaik dan 5 desain maskot terbaik akan diundang ke Jakarta untuk presentasi di depan dewan juri dan Commisioner General Pavilliun Indonesia. 

Lomba logo dan maskot tersebut menandai babak baru keikutsertaan Indonesia pada pentas terbesar dunia yang akan digelar di Dubai, Uni Emirat Arab pada 20 Oktober 2020 hingga 20 April 2021 tersebut. 

Pada Expo 2020 Dubai ini, Pavilliun Indonesia akan menempati area seluas 1.860 meter persegi yang terletak di lokasi strategis “Opportunity District”. 

Zen menambahkan, Proses kontruksi Pavilliun Indonesia di Dubai terus mengalami kemajuan setelah ground breaking dilakukan pada 9 September 2019 lalu. 

World Expo adalah ajang perhelatan internasional yang setara dengan Olimpiade musim panas dan FIFA Football World Cup dan diselenggarakan setiap 5 tahun sekali sejak 1920. 

Indonesia sudah sering mengikuti event ini sejak 1964 di New York. Expo ini menargetkan bisa meraih 25 juta kunjungan selama 6 bulan penyelenggaraan pentas dunia ini. 

94

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR