Kupang, gatra.net - Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) akan membentuk Polisi Pariwisata untuk ditempatkan di sejumlah destinasi wisata unggulan seperti Labuan Bajo, Danau Tiga Warna Kelimutu, Pasola Sumba, dan lainnya di wilayah NTT. 

Pembentukan Polisi Pariwisata ini menurut Wakapolda NTT Brigjen Johni Asadoma untuk mendukung program Pemprov NTT yang menjadikan pariwisata sebagai lokomotif pembangunan NTT.

“Pak Gubernur NTT kan sudah mencanangkan sektor Pariwisata sebagai program unggulan dan menjadi lokomotif pembangunan. Kami dari Polda juga harus mendukung, bersinergi dan berkolaborasi mendukung program ini ,” jelas Brigjen Johni Asadoma kepada wartawan pada jumpa pers akhir tahun di Mapolda NTT, Senin (30/12).

Brigjen Johni yang juga Ketua PB Pertina ini mengatakan Presiden Jokowi sudah mencanangkan Labuan Bajo sebagai satu dari tujuh destinasi unggulan Indonesia.

“Beliau melalui Kementrian terkait telah mengucurkan sejumlah dana APBN untuk memoles Labuan Bajo. Jelas kami juga harus mendukung khususnya dari sektor keamanan dan kenyamanan para wisatawan. Untuk itu harus ada polisi pariwisat,” ujarnya.

Dia juga mengemukakan bahwa salah satu lokasi wisata NTT yakni Labuan Bajo juga akan dijadikan sebagai tuan rumah KTT G20 dan KTT Apec, sehingga akan membawa dampak yang luar biasa bagi pembangunan NTT.

“Ini luar biasa untuk NTT khususnya Labuan Bajo, Manggarai barat. Dengan adanya dua kegiatan internasional ini, maka Polda NTT akan segera membentuk polisi pariwisata. Kami akan segera melapor ke Mabes Polri untuk membentuk polisi pariwisata itu. Karena menjadi kebutuhan yang tidak bisa dihindari lagi," tegas Brigjen Johni Asadoma.