Home Ekonomi Teknologi dan Produk Olahan Harus Diterapkan di Pertanian

Teknologi dan Produk Olahan Harus Diterapkan di Pertanian

Semarang,gatra.net - Pengamat ketahanan pangan Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang, Prof Budi Widianarko mendorong penggunaan teknologi di sektor pertanian agar dapat menunjang cara kerja mereka agar mendapatkan hasil yang maksimal.
 
"Sekarang mau tidak mau, suka tidak suka, sektor pertanian mulai harus memikirkan penggunana teknologi terutama digital untuk menunjang cara kerja mereka," katanya Semarang, Rabu (18/12). 
 
Lebih lanjut, katanya, penggunaan teknologi digital seperti kecerdasan buatan, bakal mempermudah pengawasan tanaman yang dikembangkan.
 
"Nanti bukan lagi petani yang repot memberikan pupuk karena sudah ada teknologi atau robot yang memberikan pupuk sesuai dengan kebutuhan mengawasi pertumbuhan tanaman, meramal cuaca dan lain sebagainya," pungkasnya.
 
Menurut Budi, sektor pertanian di Indonesia tidak akan pernah maju, jika tidak mulai mengembangkan produk olahan.
 
"Harus mulai ada pengembangan komoditas pertanian mulai dari hulu hingga hilir. Jadi, kalau jual singkong yg jangan singkongnya saja, jual sayur jangan sayurnya saja, harus ada produk olahannya lagi," papar Budi.
 
Selain itu, pangsa pasar bagi produk olahan masih terbuka lebar di Indonesia.
Sebab, Indonesia memiliki berbagai macam komoditas pertanian yang beragam dan berkualitas.
 
"Kita punya banyak komoditas pertanian, mulai dari sayur, buah, umbi dan lain sebagainya. Kalau kita mau, lewat produk olahan, kita akan mendapatkan nilai keuntungan yang lebih besar," pungkasnya.
 
182