Home Internasional Polisi Irak Lepas Tembakan, Tiga Demonstran Tumbang

Polisi Irak Lepas Tembakan, Tiga Demonstran Tumbang

Baghdad, gatra.net - Pasukan keamanan Irak menewaskan tiga pengunjuk rasa di Baghdad pada Jumat (22/11) waktu setempat yang melakukan unjuk rasa menuntut korupsi yang meluas, kurangan kesempatan kerja, layanan publik butuk hingga pemadaman listrik meski kekayaan minyak negara besar. Dilansir dari Reuters hari ini, pasukan keamanan melepaskan gas air mata pada pengunjuk rasa di jembatan pusat Baghdad.

Diketahui akibat gas air mata yang ditembakkan oleh pasukan keamanan Irak, dua orang meninggal karena luka tembak dan satu lainnya mengalami tembakan di kepala, lalu setidaknya 27 lainnya mengalami luka-luka. Sebelumnya, 329 orang telah tewas sejak awal kerusuhan massal di Baghdad dan Irak Selatan pada awal Oktober lalu dan merupakan demonstrasi terbesar sejak jatuhnya Saddam Hussein pada 2003.

Ulama Muslim terkemuka Irak, Grand Ayatollah Ali al-Sistani meminta Pemerintah Irak dan para politisi Irak untuk pulihkan kondisi ini dengan reformasi undang-undang pemilu. Katanya, karena perubahan itu akan menjadi satu-satunya cara untuk menyelesaikan kerusuhan mematikan selama berminggu-minggu.

"Kami menegaskan pentingnya mempercepat pengesahan undang-undang pemilihan dan komisi pemilihan. Sebab, ini mewakili negara yang bergerak untuk melewati krisis besar dan mengakhiri demonstrasi yang telah menewaskan dan lukai pengunjuk rasa," ujarnya.

Tak hanya itu, Sistani juga mengutuk keras tindak kekerasan yang dilakukan oleh pasukan keamanan Irak dan sebabkan pengunjuk rasa meninggal dunia. Menurut Sistani, para pengunjuk rasa ini memiliki tuntutan yang sah dan tidak boleh menerima kekerasan dari pasukan keamanan.

101