
Jakarta, gatra.net - Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bidang Hubungan Internasional, Shinta W. Kamdani menuturkan, pihaknya siap membuka kantor perwakilan di Washington D. C., Amerika Serikat agar lebih mudah melakukan pendampingan terhadap pelaku usaha di AS.
"Nanti kami akan membuka khusus perwakilan bersama KBRI Amerika, di Washington D. C.," kata dia dalam acara rapat kerja nasional Kadin Indonesia bidang Hubungan Internasional, di Menara Kadin, Jakarta, Selasa (19/11).
Lebih lanjut Shinta menjelaskan, pendampingan langsung kepada para pelaku usaha perlu dilakukan agar pemerintah lebih mudah mengidentifikasi pasar dan penjualan di AS. Terutama apabila Indonesia ingin fokus meningkatkan kerja sama dagang dengan Negeri Paman Sam.
Tidak hanya itu, dengan adanya perwakilan Kadin Indonesia di AS, akan dapat memangkas pembiayaan negara. Sebab, selama ini jika Indonesia ingin berdagang di Amerika selalu menggunakan pihak ketiga, sebagai penghubung antara Indonesia dengan AS.
"Ini juga kami lakukan untuk memangkas pembiayaan dalam negeri. Selama ini kita selalu pakai negara pihak ketiga kalau mau ekspor ke Amerika," imbuh Shinta.
Ia memaparkan, Kadin menyarankan agar pemerintah tetap memprioritaskan pengembangan ekpor Indonesia ke AS, Cina, dan negara lainnya di tengah gejolak ekonomi global. Menurutnya, perekonomian Indonesia masih berada di angka yang stabil meski mengalami tekanan. Shinta berpendapat, kondisi itu sebagai peluang untuk melakukan ekspor di seluruh dunia.
"Pemerintah perlu melakukan mapping produk unggulan dan potensial Indonesia. [Selain itu] memberikan fasilitas dan insentif kepada pelaku usaha yang akan melakukan ekspor. Kemudian melakukan kerja sama dengan pemerintah negara lain dalam hal harmonisasi regulasi teknis dan standar. [Selanjutnya] mengakui lembaga yang melakukan pengujian, sertifikasi, inspeksi, dan akreditasi di Indonesia," tutur Shinta.