Home Hukum Pasca Insiden Bom Bunuh Diri di Medan, Jajaran Polda Kepri Siaga

Pasca Insiden Bom Bunuh Diri di Medan, Jajaran Polda Kepri Siaga

Batam, gatra.net - Pasca insiden ledakan bom bunuh diri di Markas Polisi Resort Kota Besar (Mapolrestabes) Medan, Sumatra Utara (Sumut), Rabu (13/11). Akses masuk ke kantor polisi di Jajaran Polda Kepri dijaga ketat personel bersenjata lengkap.

Pantauan gatra.net, dibeberapa kantor polisi di Batam, Kepri, langsung meningkatkan kesiagaan. Setidaknya ada sekitar 10 orang personel kepolisian yang berjaga disetiap akses masuk, mereka menggunakan rompi anti peluru dan membawa senjata laras panjang.

Bagi warga sipil yang hendak masuk, terlihat wajib diperiksa barang bawaan dan meninggalkan identitasnya. Bahkan awak media yang hendak bertugas, juga diperiksa dan wajib meninggalkan kartu identitas kependudukan (KTP).

Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Saptono Erlangga menyebut, pengamanan di Mapolda Kepri memang ditingkatkan namun tetap mengedepankan standart oprasi prosedur (SOP). Dalam hal ini, Polri bersama TNI juga telah siaga menyiapkan langkah-langkah mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, guna mencegah terjadi aksi terror di wilayah Provinsi Kepri.

"Pelayanan bagi masyarakat tetap seperti biasa. Kami juga mengimbau masyarakat di seluruh Kepri tetap tenang namun waspada," kata Erlangga, pada gatra.net, di Batam.

Bagi masyarakat yang mendapatkan foto atau video peristiwa di Medan, pinta Erlangga, agar tidak menyebarluaskan melalui medium apapun. Sebab, tujuan pelaku aksi teror adalah menimbulkan keresahan dan ketakutan yang berlebihan ditengah masyarakat.

"Masyarakat Kepri, tidak perlu takut dan khawatir secara berlebihan. Masyarakat musti tetap jalankan aktifitas seperti biasa, namun harus meningkatkan kewaspadaan. Karena dengan tidak ikut menyebarkan, maka aksi pelaku tidak terpublikasi luas. Biarkan aparat hukum bekerja sesuai SOP," tegasnya.

88