
Bogor, gatra.net - Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. M. Iqbal menyebutkan setidaknya ada enam korban yang terluka akibar ledakan bom yang terjadi di Polrestabes Medan, Kota Medan, Sumatra Utara pada Rabu (13/11) pagi. Sementara terduga pelaku dilaporkan meninggal dunia.
"Diduga pelaku meninggal. Ada 6 korban, 5 dari personel Polri dan satu sipil. Tetapi alhamdulillah laporan sementara korban tidak ada yang luka parah, tetapi ada luka-luka," ujar Iqbal di SICC, Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/11)
Iqbal menceritakan bahwa peristiwa meledaknya bon tersebut terjadi setelah saat jajaran kepolisian di Polrestabes Medan melaksanakan apel pagi. "Jadi sekitar pukul 08.00 lewat, setelah pelaksanaan apel pagi di Polrestabes Medan, diduga pelaku berjalan di halaman Apel tersebut, jeda beberapa saat, di depan kantor bagian operasi Polrestabes Medan pelaku meledakan diri," ungkapnya.
Lebih jauh Iqbal belum bisa mengungkapkan apakah pelaku ini memiliki keterkaitan dari jaringan teroris tertentu. Kasus ini sejauh ini masih ditangani oleh Detasemen Khusus 88 anti teror, tim Polrestabes Medan dan Polda Sumatera Utara.
"Kita belum tahu rangkaian dari ledakan tersebut, apakah high explosive atau apa, saat ini tim sedang bekerja. INAFIS, Laboratorium Forensik, semua gabungan sedang bekerja untuk melakukan pengolahan tempat kejadian perkara," ujarnya