Home Gaya Hidup Jokowi Arahkan Rombak Kurikulum, Ini Sikap Kemendikbud

Jokowi Arahkan Rombak Kurikulum, Ini Sikap Kemendikbud

Jakarta, gatra.net - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Didik Suhardi mengatakan bahwa kelak kurikulum sekolah akan sesuai dengan visi-misi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Terlebih saat ini Kemendikbud akan kembali menerima nomenklatur Pendidikan Tinggi (Dikti) yang pada periode sebelumnya berada di bawah Kementerian Riset dan Teknologi.

"Harus dipastikan semua program kurikulum sesuai dengan visi dan misi Presiden. Tentu kita akan sinkronkan dari PAUD sampai DIKTI. Nanti akan kita pikirkan lagi, bahwa dari PAUD sampai DIKTI harus ada sinkronasi yang selaras," ungkap Didik ketika ditemui di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (1/11).

Untuk itu, Didik meminta seluruh pihak agar bersabar dan menahan diri untuk menanyakan terkait kelanjutan pengembangan kurikulum yang sesuai arahan Presiden Jokowi pada rapat Konsolidasi di Istana Negara, Kamis (31/10). Pejabat Kemendikbud akan membahas secara internal, termasuk di jajaran Menteri dan Dirjen.

Baca Juga: Butet Manurung 'Gugat' Praktik Pendidikan Indonesia

Sebelumnya, Presiden meminta agar disusun sebuah sistem atau aplikasi yang memudahkan guru dan murid dalam melakukan pembelajaran. Selain itu, Jokowi juga meminta para menteri terjun langsung ke lapangan untuk melihat persoalan yang terjadi serta memikirkan Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

Kurikulum, sebut Jokowi, harus dibuat agar tidak kaku tetapi fleksibel sejalan dengan perubahan dunia yang dialami. Selain kurikulum, Presiden juga ingin agar ada perbaikan kualitas guru melalui sebuah aplikasi atau sistem yang cepat sehingga peningkatan pemerataan kualitas pendidikan benar-benar bisa dirasakan para pelajar di Tanah Air.

"Manfaatkan teknologi digital untuk memperluas, mempercepat, dan memudahkan akses pelayanan di bidang pendidikan," pungkasnya.

4684