
London, gatra.net - Seorang pendaki gunung asal Nepal, Nirmal Purja berhasil menyelesaikan pendakian 14 puncak tertinggi di dunia dalam waktu tujuh bulan. Mantan tentara Inggris ini mencapai puncak Shishapangma di Cina pada Selasa pagi (29/10).
Purja berhasil mencatatkan rekor baru pendakian 14 puncak gunung tertinggi di dunia. Sebelumnya, pada tahun 1987, pendaki asal Polandia, Jerzy Kukucza menyelesaikan pendakian pada 14 puncak tertinggi ini dengan memakan waktu hampir delapan tahun.
Dilansir BBC Selasa (29/10), Purja yang saat ini berusia 36 tahun, sempat bergabung dengan Angkatan Darat Inggris pada tahun 2003. Bahkan, di tahun 2009 ia diangkat menjadi tentara kerajaan.
Karir pendakiannya bermula sejak berkunjung ke base camp Everest pada tahun 2012 silam. Setelah kembali dari Everest, Purja berhenti dari pekerjaannya dan memutuskan untuk mendaki seluruh gunung tertinggi di dunia.
Purja memulai mendaki gunung tertinggi pertamanya pada April 2019 lalu. Gunung Annapurna di Nepal, jadi target pertama yang berhasil ditaklukkannya.
Selama pendakiannya di Annapurna, Purja berhasil menyelamatkan empat pendaki lain. Tiga di antaranya ia sebut "misi bunuh diri" lantaran menurutnya, para korban ini berlumuran darah di sekujur tubuhnya.
Pada Agustus 2019, dia mendaki Everest, Lhotse dan Makalu dalam waktu lima hari. Bahkan mampu menyelesaikan pendakian itu dalam waktu tiga hari saja jika dirinya tidak beristirahat selama dua malam untuk minum.
Dia pun menjadi pemegang berbagai rekor, seperti double-header tercepat di dua gunung dengan ketinggian lebih dari 8.000 meter. Ia juga dianugerahi gelar MBE yang merupakan suatu gelar kehormatan bagi masyarakat sipil oleh Ratu Elizabeth pada tahun 2018.
Perjalanannya sempat mengalami penundaan pada September 2019 lalu, karena proses perizinan untuk mendaki gunung terakhir, Shishapangma di Cina.
Akhirnya, pada 15 Oktober, izin pendakian Purja diberikan setelah pemerintah Nepal melakukan pembicaraan dengan pemerintah China. Adapun urutan pendakian 14 gunung yang ditaklukkan Purja diantaranya:
Annapurna, Nepal, pada 23 April 2019
Dhaulagiri, Nepal, pada 12 Mei 2019
Kanchenjunga, Nepal, pada 15 Mei 2019
Everest, Nepal, pada 22 Mei 2019
Lhotse, Nepal, pada 22 Mei 2019
Makalu, Nepal, pasa 24 Mei 2019
Nanga Parbat, Pakistan, pada 3 Juli 2019
G1, Pakistan, pada 15 Juli 2019
G2, Pakistan, pada 18 Juli 2019
K2, Pakistan, pada 24 Juli 2019
Broad Peak, Pakistan, pada 26 Juli 2019
Cho Oyu, Tiongkok, pada 23 September 2019
Shishapangma, Tiongkok, pada 29 Oktober 2019