Home Kesehatan Warga Desak Bupati Pindahkan Ash Yard PLTU Cilacap

Warga Desak Bupati Pindahkan Ash Yard PLTU Cilacap

Cilacap, gatra.net – Warga Dusun Winong, Desa Slarang, Cilacap, Jawa Tengah mendesak agar Pemerintah Kabupaten Cilacap untuk memindahkan tempat penyimpanan sementara limbah abu batu bara PLTU atau ash yard yang mencemari permukiman.

Koordinator Jaringan Pemerduli Lingkungan (JPL) Cilacap, Bagus Ginanjar Mustofa mengatakan limbah abu batu bara berada di lokasi penyimpanan sementara hanya berjarak lima meter di belakang permukiman warga.

Lantaran semakin menumpuk, dampaknya semakin parah. Pemda Cilacap dalam hal ini Bupati sebagai pemegang otoritas wilayah harus bertindak tegas dan menyelamatkan warga yang terus menerus terpapar limbah berbahaya atau limbah B3.

“Kita pengin Pemerintah Kabupaten [bersikap] soal adanya pemindahan titik ash yard (tempat penyimpanan sementara limbah). Permasalahan yang selama ini dirasakan, itu kan akar permasalahannya ada di ash yard,” katanya dalam konferensi pers di Balai Grumbul Winong, Slarang, Rabu (16/10).

Bagus mengemukakan, selama ini warga menilai Bupati Cilacap tidak berpihak kepada rakyat. Terbukti sejak limbah B3 dikeluhkan lebih dari dari dua tahun lalu, tidak ada tindakan konkret yang dilakukan pemda untuk membebaskan warga dari pencemaran.

Padahal semenjak ada tempat penyimpanan sementara limbah PLTU, kualitas keesehatan warga semakin menurun. Karenanya warga menuntut agar Bupati Cilacap sebagai pemberi izin lokasi penyimpanan limbah segera mencabut izin dan memindah ke lokasi yang tidak berdampak kepada warga.

Ash yard itu terlalu dekat dengan permukiman. Hanya dibatasi tembok. Padahal sesuai aturan kan seharusnya lebih dari 300 meter dari tempat permukiman. Ini menjadi kebijakan Bupati Cilacap, si pemberi izin,” ujarnya.

Bagus mengatakan warga juga meminta agar pemkab bertindak tegas kepada PT S2P, selaku pengelola PLTP yang tak mempedulikan dampak pencemaran limbah B3 atau berbahaya di lingkungan dusun Winong.

Warga Cilacap, khususnya di dusun Winong menurutnya telah mendukung program listrik nasional. Sementara di sisi lain masyarakat dikeluhkan dengan dampak limbah yang belum terselesaikan.

725