Mataram, gatra.net-Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024, Prof KH Ma’ruf Amin mengatakan dengan dilakukannya groundbreaking dan peletakan batu pertama pembangunan gedung (Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) NTB menjadi pertanda bahwa PWNU NTB kedepannya akan semakin bangkit. “Dengan peletakan (batu pertama pembangunan gedung PWNU NTB) ini menjadi satu pertanda bahwa NU NTB akan bangkit dan menjadi organisasi yang makin kuat di NTB,” kata KH Ma’ruf Amin, Sabtu (12/10/) petang di halaman Kantor PWNU NTB Kota Mataram.

Namun untuk pembangunan gedung PWNU NTB diperlukan partisipasi semua pihak termasuk dari para kader NU dan pihak lainnya termasuk dari pemerintah. “Saya kira warga NU akan ikut berpartisipasi selain gubernur, biasanya warga NU itu urunan karena itu sudah menjadi warisan. “Karena saya yakin bahwa warga NU NTB tidak akan membiarkan pengurusnya berjuang sendiri pasti akan membantu,” ungkapnya.

Pembangunan gedung PWNU NTB termasuk sebagai upaya dalam rangka untuk menyambut seratus tahun kedua dari keberadaan atau berdirinya Nahdlatul Ulama (NU) .Karena itu mantan Rais Am PBNU tersebut juga menyebutkan bahwa dalam rangka menyambut saratus kedua dari keberadaan NU maka NU diseluruh Indonesia diminta untuk melakukan konsolidasi menyiapkan sarana dan prasarana dan siapkan kader.

Hal tersebut dilakukan karena tugas dari NU kedepannya baik dalam negeri maupun luar negeri semakin berat dan banyak. “Dalam negeri kita menghadapi masalah menjaga masyarakat agar tetap tidak terpengaruh oleh aliran menyimpang,” ujarnya.

Ketua PWNU NTB, Prof H.Masnun Tahir mengatakan bahwa pembangunan gedung NU NTB baru berjalan lima persen. “Ini baru lima persen berkat bantuan dari bapak gubernur dan para kader kader NU dan yang lainnya,” ucapnya.

Karena itu Dosen di Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram tersebut sangat berharap dengan dilakukan groundbreaking maka prosentase pembangunan gedung NU yang terletak di Jalan Pendidikan Kota Mataram tersebut bisa cepat selesai.