Home Ekonomi Puluhan Pedagang Pasar Lubuk Alung Tolak Bongkar Kios ke KAI

Puluhan Pedagang Pasar Lubuk Alung Tolak Bongkar Kios ke KAI

Padang, gatra.net - Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Forum Advokasi Pedagang Pasar A Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman, melakukan aksi unjuk rasa di kantor PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre II Sumatra Barat (Sumbar), Rabu (18/9).

Aksi unjuk rasa itu, terkait Surat Peringatan dari pihak PT KAI tentang permintaan pengosongan ruko di Pasar Pubuk Alung Los P Stasiun Lubuk Alung. Setidaknya, ada tiga pernyataan sikap yang massa aksi sampai di hadapan pelataran kantor PT KAI Divre II Sumbar.

Forum Advokasi Pedagang Pasar A Lubuk Alung menolak pengosongan ruko yang ada di Pasar Lubuk Alung dalam waktu dekat. Alasannya, ruko tersebut merupakan perekonimian dan keberlangsungan hidup pedagang.

"Kalau waktu dekat, kami menolak untuk mengsongkan ruko. Sebab, kontraknya 25 tahun, sekarang baru 20 tahun," kata Koordinator Aksi, Akmal Usman atas nama IKAPPI.

Selain itu, Rodi Indra Syahputra menambahkan bahwa pihaknya meminta, pimpinan PT KAI untuk menunda eksekusi pembongkaran atau pengosongan lima tahun ke depan. Kemudian, meminta PT KAI meninjau kembali biaya pembongkaran dan ongkos angkut.

"Jumlah ongkos angkut atau kerohanian yang ditetapkan Rp150 ribu per meter, kami nilai tidak sesuai dengan hak pedagang. Sama saja ini menyengsarakan rakyat," kata Rodi.

Begitu pula pedagang, mereka meminta kepada pihak PT KAI agar diberikan waktu untuk membongkar kios miliknya. Apalagi ia menilai, pembongkaran belum sesuai dengan kesepakatan kontrak.

"Kios itu satu-satunya sumber penghasilan kami, jadi mohon jangan dibongkar dulu," kata Zulkifli.

454

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR