
Kairo, gatra.net - Sebuah ledakan terjadi di luar Pusat Perawatan Kanker Nasional (NCI) Mesir di Kairo, Mesir, Ahad malam (4/8) waktu setempat. Kementerian Kesehatan Mesir melaporkan hari ini, Senin (5/8), ledakan itu mengakibatkan sebanyak 17 orang tewas dan 32 lainnya luka-luka.
Sebuah mobil ditengarai menjadi penyebab ledakan. Mobil tersebut melaju melawan arus lalu lintas di Kairo, lalu bertabrakan dengan tiga mobil lain, dan kemudian terjadilah ledakan, kata kementerian dalam negeri Mesir dalam sebuah pernyataan. Salah satu mobil itu diduga berisi tabung oksigen yang menjadi penyebab ledakan.
Reuters melaporkan Senin (5/8), Jaksa penuntut umum Mesir sedang menyelidiki penyebab tabrakan dan ledakan tersebut. Belum ada pernyataan resmi yang mengindikasikan ledakan itu bagian dari serangan teroris yang kerap mengganggu Mesir dalam setahun terakhir.
Sementara itu, menurut laporan dari Deutsche Welle, Senin, Menteri Kesehatan Mesir Hala Zaid mengatakan ambulans dikirim ke NCI untuk memindahkan para pasien ke rumah sakit lain. Zaid menambahkan pencarian terus dilakukan untuk mencari korban-korban lain yang mungkin jatuh ke dalam Sungai Nil yang berada di depan NCI.
Universitas Kairo yang wilayahnya termasuk bagian dari NCI, membantah klaim ledakan itu terjadi di dalam lingkungan NCI dan api telah menyebar ke pusat seperti spekulasi yang menyebar ke publik.
"Semua pasien dan pekerja di pusat kesehatan baik-baik saja," kata pihak universitas.