Home Ekonomi BNPB: 1 Meninggal, 4 Luka, 113 Rumah Rusak Akibat Gempa Banten

BNPB: 1 Meninggal, 4 Luka, 113 Rumah Rusak Akibat Gempa Banten

Jakarta, gatra.net - Plh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo mengungkapkan akibat gempa 7,4 Skala Richter yang dimutakhirkan menjadi 6,9 Skala Richter di Barat Daya Banten mengakibatkan 1 korban meninggal dan 113 Rumah Rusak.

"Rumah rusak sudah mencapai 113 unit, Meninggal Dunia 1 orang," ujar Agus kepada gatra.net melalui pesan singkat, Sabtu (3/8).

Korban meninggal dunia ialah Rasinah (48) Kampung Cilangkahan RT 03/01 Desa Pecangpari, Kecamatan Cigemblong akibat panik dan terkena serangan jantung. Sementara terdapat 4 orang luka-luka akibat terkena reruntuhan.

"Korban luka-luka 3 orang di Pandeglang dan 1 orang di Sukabumi," kata Agus Wibowo.

Akibat gempa yang mengguncang Banten, Lampung, Sukabumi dan terasa guncangannya hingga Jakarta, Agus menyebut terdapat 1.050 orang mengungsi.

"Kurang lebih 1.000 jiwa mengungsi dihalaman kantor Gubenur Lampung, 50 orang mengungsi di Lampung Selatan, saat ini sudah kembali ke rumah masing-masing," kata Agus.

Sementara dari 113 rumah yang dinyatakan rusak terdapat 34 rumah rusak berat, 21 rumah rusak sedang dan 58 rumah rusak ringan. Juga terdapat kantor desa dan masjid yang rusak.

"Kerusakan paling banyak terjadi di Kabupaten Pandeglang dengan 21 unit rumah rusak berat, 37 unit rumah rusak ringan, serta fasilitas umum yakni 1 masjid, 1 kantor desa rusak ringan," jelas Agus.

Selain Pandeglang, kerusakan terparah lain terjadi di Kabupaten Sukabumi dengan 3 unit rumah rusak berat, 16 rumah rusak sedang dan 7 rumah rusak ringan.

Berdasarkan data yang dihimpun BPBD setempat, Agus menyebut kerusakan juga terjadi di Kota Bogor, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak dan Kabupaten Cilegon.

Sementara pada Sabtu (3/8) pagi Kepala BNPB Letjen Doni Monardo telah tiba berada di Pandeglang Banten untuk memastikan secara langsung dampak gempa semalam dan semua pelayanan publik terlayani dengan baik.

"Saya ingin memastikan bahwa semua dukungan untuk masyarakat yang terdampak langsung atau tidak, semua berjalan dengan baik," ujar Doni Monardo sebagaimana disampaikan asistennya Egy Massadiah melalui pesan singkat.

Semalam sesaat setelah gempa, Presiden Jokowi langsung memerintahkan BNPB, TNI, Polri, dan Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita untuk bertindak cepat.
"Apabila ada yang memang harus disikapi, kita bergerak," ujar Jokowi di sela-sela menyaksikan pertunjukan Wayang Kulit di Halaman Istana Merdeka, Jakarta.

137