Jakarta, gatra.net - Pertumbuhan industri manufaktur dan e-commerce membawa dampak postif terhadap bisnis di bidang logistik. Saat ini sektor logistik di Indonesia sedang melajut pesat. 

“Sering kali truk berjalan tanpa muatan atau diam di pol saja, tidak mendapat order. Padahal bisnis ini sedang berkembang karena ada e-commerce,”ujar CEO Logisly, Roolin Njotosetiadi di Jakarta, Rabu, (31/7).

Atas dasar itu, Roolin mendirikan perusahaan startup penyedia jasa logistik yang bernama Logisly. Dengan platform teknologi, pengguna dengan penyedia jasa logistik dipertemukan Logisly. 

Dengan platform Logisly, sambung dia, pemilik truk bisa mendapatkan pesanan dari pengguna jasa logistik. Sejak diluncurkan bulan April lalu, sudah lebih dari 5.000 truk tergabung di platform ini. 

“Kita sudah launching April 2019, hingga kini sudah ada 5.000 truk yang masuk dalam jejaring Logisly rata-rata dari jumlah tersebut merupakan milik UKM, dengan platform kita juga membuat cash flow lebih terjaga,” katanya.