
Banyumas, gatra.net - Pemerintah Kabupaten Banyumas memastikan persediaan hewan kurban dapat mencukupi kebutuhan Iduladha 2019. Dari hasil pantauan di peternak setempat, sapi dan kambing diperkirakan sebanyak 18.000 ekor.
Sekretaris Daerah Banyumas, Wahyu Budi Saptono, mengatakan, menurut laporan yang diterima jumlah ternak yang tersedia yaitu sapi sebanyak 6.000 ekor dan kambing 12.000 ekor. Jumlah ini relatif aman karena kebutuhan hewan kurban di Banyumas tahun 2018 hanya sebanyak 4.644 ekor.
"Stok tahun ini dijamin aman," kata dia, Sabtu (27/7).
Menurut dia, data tersebut diperoleh tim Dinas Perikanan dan Peternakan (Dinkannak) Banyumas dengan cara mendatangi kandang milik pedagang. Hewan kurban yang didata ini harus memiliki kondisi fisik yang sehat.
Ciri-cirinya antara lain bulu tidak berdiri, lincah, mata cerah, bersinar, anus bersih dan tidak bercacat. Ternak tersebut juga diperiksa mulut, gigi, kuku untuk memastikan usia hewan dan mengukur bobot ternak.
Wahyu mengatakan, Dinkannak Banyumas menyiapkan 60 orang personel untuk memantau kesehatan ternak baik sebelum maupun sesudah pemotongan. Hewan yang dipotong harus diperiksa hatinya. Sebab, tahun 2018 lalu, pihaknya menemukan 726 kasus cacing hati pada sapi.
"Jika mengandung cacing, harus segera dimusnahkan. Kita harus memberi jaminan, hewan ternak yang menjadi hewan kurban nantinya benar-benar sehat," katanya.