Home Milenial FKPN Sumsel: Kearifan Lokal Bisa Cegah Terorisme

FKPN Sumsel: Kearifan Lokal Bisa Cegah Terorisme

 

Palembang, gatra.net – Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sumsel, Feriansyah menyatakan kearifan lokal mampu menjadi salah satu upaya mencegah radikalisme dan terorisme. Karena itu, masyarakat harus mampu menjaganya sebagai identitas dan menangkal kedua ajaran tersebut.

"Terorisme merupakan paham global yang jauh dari kearifan lokal. Di Sumsel sendiri belum ditemukan namun penggunaan gadget membutuhkan peran guru dan orang tua agar pelajar terhindar dari hal tersebut," ujarnya usai kegiatan kegiatan pelibatan siswa SMA sederajat dalam mencegah radikalisme dan terorisme di The Alts Hotel Palembang, Kamis (18/7).

Pencegahan radikalisme dan terorisme menjadi langkah bersama terutama di era keterbukaan informasi saat ini. Pelajar menjadi salah satu bagian yang bisa berpotensi terpapar terorisme melalui kemajuan internet. “Pemahaman Indonesia satu harus ditanamakan ke pelajar. Menghormati perbedaan dan harus menajaga NKRI. Sumsel banyak suku dan bahasa yang merupakan kekayaan kita. Terorisme harus dicegah dengan kearifan lokal tersebut," ucapnya.

FKPN telah melakukan penelitian tentang tutur lisan di Sumsel. Selain itu, telah bekerja sama dengan BNPT melakukan survei terkait daya tangkal masyarakat terhadap radikalisme. "Untuk pelajar kita belum melakukan penelitian, sehingga kita belum tahu hasil terkini, tapi kita berharap potensinya di Sumsel di bawah 50% pelajar terpapar radikalisme," harapnya.

Adapun, upaya lainnya guna melakukan pencegahan radikalisme yakni mengundang tokoh-tokoh perempuan dalam meningkatkan solidaritas membangun tanah air. "Kita juga mengundang berbagai stekholder untuk rembuk bersama aparatur desa dalam upaya pencegahan," tutupnya.

 

 

Reporter : Karerek

 

271