Padang, gatra.net- Meskipun proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP di Kota Padang sudah berakhir, Dinas Pendidikan dan Kepala Sekolah (Kepsek) akan membuka PPDB lanjutan, karena masih banyaknya sekolah negeri yang kekurangan siswa.

Dinas Pendidikan Kota Padang menyatakan, kekurangan kouta tersebut akan diisi dengan dibukanya pendaftaran lanjutan secara offline. Siswa yang belum lulus pada PPDB tahap 1 dan 2 secara dalam jaringan (online) bisa kembali mendaftar ke sekolah-sekolah yang masih kekurangan kouta Besok (11/7).

"Besok (11/7) dibuka lagi pendaftaran lanjutan secara manual atau offline. Dibuka hanya dari pukul 08.00 - 12.00 WIB," ucap Barlius kepada Gatra di Padang, Rabu (10/7).

Dia mengatakan, Dinas Pendidikan Kota Padang membuat surat edaran ke SMP yang masih memiliki daya tampung untuk membuka pendaftaran kembali secara manual dan transparan. Seperti menempelkan pengumuman di papan pengumuman yang berada di tempat terbuka, yang mudah terlihat oleh orangtua dan calon siswa.

"Cara pendaftarannya datang langsung ke sekolah yang dituju. Hasil atau pengumuman akan keluar langsung besok dengan ditempelkan di papan pengumuman sekolah, dan daftar ulang pada Jumat (12/7)," sebutnya.

Adapun syarat dan mekanismenya berupa, kekosongan kursi hanya bisa diisi oleh siswa yang belum diterima di salah satu SMP Negeri, dengan membawa bukti pendaftaran Tahap II (ada tertera nilai USBN-nya).

Proses seleksi juga harus mengutamakan siswa yang berada dalam zonasi, kecuali calon peserta dalam zona sudah tidak ada lagi. Penerimaan tetap mengutamakan nilai USBN, dan mengutamakan peserta yang terdekat tempat tinggalnya apabila mendapati nilai yang sama.

Dinas Pendidikan Kota Padang merilis jumlah kursi yang kosong mencapai 275 kursi, dan tersebar di 29 SMP negeri Kota Padang.

Dari data Dinas Pendidikan Kota Padang, sekolah terbanyak kekurangan kouta adalah SMPN 36 Padang, sekolah yang terletak di Jalan Raya Padang-Painan KM 24 ini masih kekurangan siswa sebanyak 64 kursi. Kemudian ada SMPN 19 Padang sebanyak 63 siswa, SMPN 32 Padang sebanyak 39 siswa.

Selanjutnya SMPN 37 Padang yang masih kosong sebanyak 21 kursi, SMPN 43, SMPN 22, dan SMPN 23, masing-masing sebanyak 9 kursi. SMPN 6, dan SMP 38 masing-masing sebanyak 6 kursi, SMPN 28 Padang sebanyak 5 kursi, SMPN 4 sebanyak 4 kursi, dan beberapa sekolah lainnya sebanyak 2 kursi.