Home Gaya Hidup Semua SMAN/SMK Di Jateng Akan Dijadikan Sekolah Favorit

Semua SMAN/SMK Di Jateng Akan Dijadikan Sekolah Favorit

Semarang, gatra.net - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah, sejalan dengan penerapan sistem zonasi, akan menjadikan semua SMAN/SMKN menjadi sekolah favorit.

Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, menyatakan, ke depan tidak ada lagi SMAN/SMKN favorit dan tidak favorit karena sarana prasaran serta kualitas pendidikan nantinya sama semua. “Pemprov Jateng melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan akan memperbaiki sarana prasarana SMAN dan SMAK serta kualitas tenaga pendidik,” katanya, Minggu (7/7).

Untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidikan di tiap-tiap sekolah, kata Ganjar, dengan melakukan mutasi atau memindahkan guru-guru berprestasi yang selama ini di sekolah-sekolah favorit ke sekolah lain.

Menurut dia, selama ini para guru yang mengajar di sekolah yang dikenal favorit diuntungkan karena kebanyakan para siswanya adalah anak pandai sehingga guru diam saja siswa sudah pintar. “Meski banyak penolakan terhadap sistem zonasi,  tujuan sistem zonasi sangat bagus karena meniscayakan setiap sekolah setara, tidak ada favorit-favoritan,” ujar Ganjar.

Sementara itu, beberapa siswa menyatakan merasa diuntungkan dengan sistem zonasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMAN 2019. Salah satunya adalah warga Kampung Pelangi, Kelurahan Randusari, Semarang, Oktariska Salas Niko (17), yang diterima di salah satu SMAN yang dikenal masyarakat Semarang sebagai sekolah favorit. Padahal, nilai ujian nasional (UN) SMP Niko  terbilang rendah, yakni Bahasa Indonesia: 6,60, Matematika: 3,25, Bahasa Inggris: 3,00 dan Ilmu Pengetahuan Alam: 5,00.

Hal ini karena rumah Oktariska berjarak sekitar 1,3 km dari SMAN 3 Semarang, sedangkan batas jarak terjauh zonasi sekolah favorit ini 2,4 km. “Kalau tidak ada zonasi, tidak mungkin bisa diterima di SMAN 3 karena nilai UN saya termasuk rendah,” ujar Niko. 

Demikian pula dengan Firda Puji Lestari yang nilai UN SMA berjumlah 14,60 karena rumahnya dekat dengan zonasi SMA 1 Semarang, ia   diterima di sekolah tersebut.

 

3215