
Tangerang, gatra.net - Akhir pekan dapat diisi dengan kegiatan positif, salah satunya dengan berwisata. Selain mendapat pengalaman dan kesan, berwisata juga dapat menambah banyak wawasan dari tempat wisata yang dikunjungi.
Sabtu pagi (15/6), komunitas Jakarta Food Traveler atau yang lebih dikenal dengan Wisata Kreatif Jakarta mengajak 140 peserta yang tertarik dengan wisata budaya, sejarah, dan kuliner di kawasan Pasar Lama, Kota Tangerang.
Para peserta yang terbagi menjadi empat grup diajak menelusuri spot-spot wisata yang masyhur, punya nilai sejarah, dan budaya tinggi. Tak hanya itu, komunitas wisata ini juga mengajak peserta mengenal kuliner legendaris di Tangerang. Serunya, semua peserta berjalan kaki menyambangi semua destinasi wisata tersebut.
Destinasi kuliner jadi yang pertama disambangi. Para peserta mendatangi Nasi Uduk Encim Sukaria di kawasan Pasar Lama. Ini adalah salah satu destinasi kuliner legendaris yang terkenal enak di Tangerang. Saat rombongan tiba, Nasi Uduk Encim sedang ramai-ramainya, beberapa peserta pun mencicipi nasi uduk ini.
Setelahnya peserta diajak menelusuri Sungai Cisadane yang berjarak sekitar 500 meter dari Nasi Uduk Encim. Festival Perahu Naga yang sedang berlangsung menambah keseruan berwisata peserta.
Ketua Komunitas Wisata Kreatif Jakarta Ira Lathief menjelaskan festival perahu ini sudah berlangsung selama 2.300 tahun, mulai abad ke-18. Festival Perahu Naga juga dikenal dengan festival Peh Cun, yang berarti "mendayung perahu."
Ira senang karena para peserta punya ketertarikan terhadap sejarah dan budaya di Tangerang. "Saya lihat para peserta sangat antusias mendatangi wisata-wisata di Tangerang ini. Kita memang harus mencintai sejarah dan budaya kita ya, dan Tangerang kan punya banyak destinasi wisata menarik. Komunitas Wisata Kreatif Jakarta sendiri setiap minggunya memang bawa rombongan untuk diajak keliling wisata, bisa dicek di web kami," pungkasnya kepada gatra.net.
Usai melihat Festival Perahu Naga di Sungai Cisadane, komunitas ini mengajak para peserta mampir ke Festival Cabai yang sedang berlangsung tak jauh dari Sungai Cisadane, kemudian mendatangi Klenteng Boen Tek Bio yang bersejarah, menjelajahi kuliner di kawasan Pasar Lama Tangerang, mendatangi Museum Benteng Heritage, hingga Masjid Kali Pasir yang jadi masjid tertua di Kota Tangerang.