Bakauheni, gatra.net - Mengatasi penumpukan kendaraan yang masih terus terjadi hingga malam di gerbang masuk pelabuhan Bakauheni, pihak pelabuhan lakukan penambahan loket masuk untuk kendaraan roda 4.

"Untuk dermaga eksekutif sudah menjadi 7 loket dan untuk reguler ada 15 loket, semua loket beroperasi," ungkap Kapolres Lampung Selatan AKBP Mohamad Syarhan saat meninjau Seaport Interdiction Bakauheni, Sabtu malam, (08/06).

Syarhan berharap penambahan loket tersebut dapat membantu proses penguraian penumpukan panjang kendaraan yang terjadi hingga 4 KM di jalan Lintas Sumatera.

Sementara untuk mengurai kemacetan di jalan tol, Syarhan mengatakan pihaknya telah melakukan rekayasa lalu lintas dari pintu keluar Bakauheni Utara menuju jalan arteri.

"Kita juga melakukan pengalihan di Kalianda agar tidak semuanya berfokus di jalan tol yang masih macet hingga 1 KM," lanjut Syarhan.

Pihak kepolisian Lampung Selatan juga menginformasikan sejak Sabtu siang kendaraan yang masuk dari arah Palembang menuju pelabuhan Bakauheni sudah terpantau padat di KM 240 kabupaten Mesuji.

Sementara itu, pantauan gatra.net, hingga pukul 22.30 wib ribuan pemudik yang menggunakan kendaraan roda 4 terus berdatangan baik dari jalan arteri maupun dari jalan tol.

Semua kendaraan yang datang tersebut menuju pintu masuk pelabuhan Bakauheni untuk melakukan penyebrangan ke pelabuhan Merak Banten.

Belum tampak tanda-tanda kemacetan akan berkurang secara signifikan.

Reporter: Karvarino

Editor: Bernadetta Febriana