
Jakarta, gatra.net - Terduga pelaku bom di Pos Pantau Polres Sukoharjo di simpang Kartasura, Rofik Asharrudin (RA) (22) tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Solo, Jawa Tengah. Polisi sebut keadaan RA saat ini tengah dalam kondisi normal.
"Hari ini hasil pemeriksaan dokter yang bersangkutan kesehatannya cukup stabil dan bisa berkomunikasi. Sekarang masih dirawat," ujar Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo saat konferensi pers di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Senin (4/6).
Baca juga: Pelaku Bom Kartasura Masuk Katagori Milenial Lone Wolf
Pihaknya akan kembali melakukan peneriksaan terhadap RA setelah sembuh. RA akan dimintai keterangan terkait motif yang menyeret dirinya hingga terpapar paham ISIS.
"Mudah-mudahan segera sembuh. Kalau sudah sembuh nanti kita dalami lagi tentang motif. Bagaimana yang bersangkutan dapat paparan ISIS dari mana, apakah medsos atau secara konvensional bersentuhan dengan beberapa orang," tambah Dedi.
Baca juga: Begini Kronologis Kejadian Bom Bunuh Diri di Kartasura
Dari ledakan bom jenis low explosive yang diletakkan di pinggang, sehingga terdapat luka di bagian perut dan dan tangan. Bahkan setelah dilakukan pengecekan ditemukan sisa-sisa serbuk yang melekat di tubuh pelaku, baik di sekitar perut maupun luka di sebelah tangan.
"Jenis bomnya adalah bom pinggang sehingga ketika terjadi ledakan, melukai sebagian perut dan tangan sebelah kanan," jelasnya.