Home Olahraga Taktik Semen Padang Berhasil Tahan Imbang PSS Sleman

Taktik Semen Padang Berhasil Tahan Imbang PSS Sleman

Sleman, gatra.net - Semen Padang menahan imbang 1-1 PSS Sleman dalam lanjutan kompetisi sepak bola Liga 1 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Sabtu (25/5) malam. Strategi tim tamu cukup efektif menghadapi tim tuan rumah. 
 
Pelatih Kepala Semen Padang, Syafrianto Rusli mengatakan, para pemain diinstruksikan lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik sejak awal pertandingan. 
 
"Saya sebenarnya main defending to counter, Seto (Nurdiantoro, pelatih PSS) tahu itu. Saya sengaja menunggu mereka (menyerang) karena mereka harus menang," katanya, usai pertandingan di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (25/5) malam. 
 
Dengan taktik itu, Rusli menyebut para pemain PSS akan bermain lebih hati-hati. Sebab, jika sekali saja PSS kehilangan bola, Semen Padang akan langsung menyerang balik. 
 
"Secara taktikal kami efektif. Babak pertama kami mendapatkan dua kesempatan emas dan salah satunya bisa menjadi gol," katanya. 
 
Saat menit-menit awal babak pertama, kedua tim memang bermain hati-hati. Tuan rumah mengandalkan umpan-umpan mendatar untuk membangun serangannya. 
 
Sedangkan Semen Padang lebih banyak bertahan dengan menempatkan lima pemain di lini belakang, yakni Agung Prasetyo Boas Atururi, Dedy Gusmawan, Muhammad Rifqi, dan Shukurali Pulatov. 
 
Pada menit ke-10, PSS mendapat peluang pertama melalui tendangan bebas yang dieksekusi oleh Brian Ferreira. Sayangnya bola yang mengarah ke sudut kanan gawang Semen Padang mampu ditepis oleh kiper Teja Paku Alam. 
 
Meski mendapat tekanan dari tuan rumah, tim tamu berhasil membuka keunggulan terlebih dahulu pada menit ke-31. Melalui serangan yang dibangun dari sisi kanan, tendangan dari luar kotak penalti pemain tengah Rosad Setiawan gagal ditepis kiper PSS, Ega Rizky. Skor yang berubah menjadi 0-1 ini bertahan hingga turun minum babak pertama. 
 
Di babak kedua, PSS bermain lebih impresif. Beberapa kesempatan emas didapatkan dengan mengandalkan duet striker Hari Yudo dan Yevhen Bokhashvili. 
 
Hasilnya pada menit ke-71, setelah Hari Yudo jatuh di dalam kotak penalti karena dikawal ketat oleh pemain belakang Semen Padang. Melihat insiden itu, wasit langsung memberikan tendangan penalti pada PSS. 
 
Brian Ferreira yang ditunjuk sebagai algojo mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik. Tendangan terarahnya memaksa kiper Semen Padang, Teja Paku Alam, memungut bola dari jala gawangnya. Skor pun sama kuat 1-1. 
 
Mampu menyamakan kedudukan, PSS makin gencar menekan. Sayangnya, beberapa kesempatan tak mampu dikonversi menjadi gol. Skor imbang 1-1 bertahan hingga akhir laga. 
 
Pemain Semen Padang, Rosad Setiawan, mengatakan, timnya tahu PSS mempunyai suporter fanatik. "Tapi kami optimis bisa mencuri poin di kandang PSS," pungkasnya.
 
341