Jakarta, gatra.net - Sekelompok emak-emak yang tergabung dalam Perempuan Pembela Pancasila menyambangi kawasan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat yang telah dijaga ketat oleh aparat keamanan untuk menyuarakan aspirasinya, Rabu (22/5). Dalam orasinya, emak-emak ini mendukung keputusan KPU dan mengapresiasi kinerja aparat keamanan yang terus berjaga hingga saat ini.

Selain itu, mereka juga mengimbau kepada para ibu rumah tangga agar tidak takut keluar rumah di tanggal 22 Mei ini. Menurut mereka, banyak ibu rumah tangga merasa ketakutan disebabkan adanya isu ricuh pada aksi Gerakan Nasional Kedaulatan Indonesia (GNKI).

Mereka mengaku datang sebagai contoh kepada ibu rumah tangga agar tidak perlu takut keluar rumah. Menurutnya, telah ada aparat keamanan, seperti TNI-Polri yang berjaga. 

Mereka menambahkan, tidak ada hal yang perlu ditakuti selama tidak melakukan kesalahan. Ibu-ibu rumah tangga tidak perlu termakan hoaks yang tersebar di media-media sosial.

Emak-emak ini menyuarakan bahwa mereka cinta damai, cinta kondusif, dan cinta persatuan Indonesia. Mereka tidak ingin dipecah belah, serta tidak ingin diprovokasi.

Rombongan emak-emak ini juga membawa bunga yang dikatakannya sebagai bunga cinta kasih. Mereka berharap, bunga ini menjadi simbol kedamaian bagi siapapun yang menerimanya.