Muaro Jambi, gatra.net – Perayaan Waisak di Candi Muaro Jambi, Kabupaten Muaro Jambi, dikawal ketat pihak kepolisian. Pengawalan ketat ini dilakukan bertujuan untuk memberi rasa aman bagi umat Budha yang sedang beribadah.
Kapolres Muaro Jambi, AKBP Mardiono mengatakan, dalam acara puncak peringatan Hari Waisak 2563 BE / 2019 di Kawasan Candi Muaro Jambi, pihaknya menerjunkan sebanyak 100 personel. Seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan itu berasal dari Polres Muaro Jambi.
“Pengamanan ini hanya melibatkan personel Polres Muaro Jambi. Jumlah seluruhnya seratus personel,” kata Mardino, Minggu (19/5).
Polres Muaro Jambi menurunkan kekuatan yang cukup besar guna menciptakan situasi dan kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar). Kekuatan ini turut difokuskan untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas yaitu aksi terorisme, premanisme dan kelompok radikal.
“Ada dua hal yang kita antisipasi gangguan kamtibmas dan gangguan kamseltibcar. Sejauh ini berjalan aman dan lancar,” ujar Mardiono.
Mardiono menjelaskan bahwa perayaan waisak di Candi Muaro Jambi dihadiri biksu-biksu yang datang dari luar negara Indonesia. Karena itu, Pihak Polres Muaro Jambi harus memberi jaminan keamanan bagi para penganut agama Budha itu melaksanakan perayaan hari raya Waisak.
“Kita dari kepolisian resort Muaro jambi harus bisa memastikan saudara kita ini merasa aman dan nyaman dalam beribadah,” kata Mardiono.